Raja Thailand Bhumibol Adulyadej wafat pada usia 88 tahun pada Kamis, 13 Oktober 2016. Pemerintah Thailand menetapkan masa berkabung selama 1 tahun. Ini bukan waktu yang sebentar.
Apakah masa berkabung ini mempengaruhi kegiatan pariwisata. Jawabannya iya. Kegiatan liburan dan jalan-jalan tetap berlangsung di Negeri Gajah Putih itu. Namun ada sejumlah penyesuaian kondisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: REUTERS/Jorge SilvaGrand Palace ditutup karena pemakaman kerajaan (Jorge Silva/Reuters) |
Kegiatan wisata malam seperti bar dan kelab malam juga telah diminta oleh pemerintah untuk menyesuaikan diri dengan situasi duka cita. Beberapa bar dan kelab malah sadar diri dan menutup operasi sementara waktu.
Sementara wisatawan diimbau untuk tidak bersikap berlebihan di tempat umum, karena warga lokal sedang bersedih. Wisatawan diimbau memakai pakaian yang lebih sopan di berbagai kesempatan, namun tetap boleh memakai baju renang atau bikini jika sedang ada di pantai.
Bagaimana dengan warna baju? Warga Thailand akan banyak memakai baju hitam, jadi jangan heran ya. Turis tidak diwajibkan pakai baju hitam, namun kalau mau ikut memakai, hal itu dipersilakan. Selebihnya, turis hanya diimbau memakai baju warna gelap saja.
Foto: REUTERS/Damir Sagolj/File PhotoRaja Bhumibol Adulyadej di usia senja (Damir Sagolj/Reuters) |
Bloomberg memberitakan, kondisi ini diamati betul oleh maskapai Japan Airlines, Asiana dari Korea Selatan dan Jetstar Australia. Mereka banyak membawa wisatawan ke sana, dan akan memantau jika terjadi penurunan jumlah penumpang.
Namun para pelaku usaha wisata yakin, ini adalah kondisi yang sangat bisa dimaklumi. Jika duka cita selesai, kegiatan wisatawan tentu akan bisa memberi wisatawan kesenangan maksimal di Thailand.
Liburan ke Thailand tetap oke buat kamu yang akan pergi ke sana. Tapi harus pandai-pandai melihat situasi ya! (fay/fay)












































Foto: REUTERS/Jorge Silva
Foto: REUTERS/Damir Sagolj/File Photo
Komentar Terbanyak
Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Darurat Bencana-Tanpa Izin Gubernur & Mendagri
Turis Asing di Kertajati Turun, Dedi Mulyadi: Penerbangannya Kan Nggak Ada
Temuan Kemenhut Soal Kerusakan Hutan Sumatera, Bukan Cuma Faktor Cuaca