Lewat Gado-Gado, Promosi Pariwisata Indonesia di Korsel Laris Manis

Seoul -

Banyak cara mempromosikan pariwisata Indonesia ke dunia. Salah satunya lewat diplomasi kuliner, berupa Gado-Gado yang ternyata laris manis di Korea Selatan.

Mempromosikan wisata Indonesia ke negara lain bisa melalui cara apapun. Seperti dilakukan Garuda Indonesia di Seoul, Korea Selatan yang mempromosikan wisata dengan masakan khas yaitu Gado-gado, soto, dan Nasi Kuning Bumbu Rujak.

Bertempat di Sejong Culinary Academy, acara Experience with Garuda Indonesia Chef on Board digelar dan menarik perhatian 50 agen wisata yang menjual destinasi Indonesia.

Ada dua chef yang didatangkan langsung dari Indonesia yaitu chef Yan Kosasih dan Chef Irlov. Dengan piawai keduanya memberi materi menarik dengan memperkenalkan Gado-gado, Soto Ayam, dan Nasi Kuning Bumbu Rujak.

"Reaksinya ternyata mereka senang dan sangat antusias saat chef on board mengajak membuat sekaligus mengidangkan masakan Indonesia," kata General Manager Garuda Indonesia Korea, I Wayan Supatrayasa kepada detikTravel, Rabu (16/11/2016).

Gado-gado dan Nasi Kuning ternyata banyak diminati peserta. Wayan berharap antusiasme peserta bisa memberikan dampak positif bagi pariwisata Indonesia. Ia berencana akan kembali menggelar acara yang tidak hanya mempromosikan wisata namun juga makanan Indonesia.

"Ke depan, kami akan lebih sering mengadakan program ini untuk membawa masakan Indonesia go Internasional," tandas Wayan.

Masakan Indonesia yang cukup dikenal di Korea Selatan hingga saat ini masih terbatas antara lain Nasi Goreng, Mi Goreng, dan Sate Ayam. Tidak hanya makanan, kopi dari Indonesia juga cukup diterima warga Korea karena rasanya.

"Semoga makin banyak makanan kita yang terkenal di Korea," pungkas Wayan.

Foto: Seluruh peserta dari Korsel praktek membuat Gado-gado, Soto Ayam, dan Nasi Kuning (dok Garuda Indonesia)

(wsw/wsw)