Seorang turis pria diserang komodo di Kampung Komodo, NTT. Kaki kirinya sobek, sempat dijahit dan dipindahkan ke Labuan Bajo untuk perawatan lebih lanjut. Dari informasi yang didapat detikTravel, turis itu jalan-jalan sendiri di hutan dan pantai di Kampung Komodo.
Risal, salah seorang ranger (pemandu) di Pulau Komodo punya cerita tentang turis yang nahas itu. Turis yang diketahui berasal dari Singapura atau Malaysia tersebut, sempat datang ke Loh Liang untuk trekking setelahnya baru bermalam di Kampung Komodo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang dimaksud, foto 'aneh-aneh' itu adalah tidak menaati aturan memotret komodo. Asal tahu saja, kalau mau memotret komodo harus didampingi ranger dan jangan terlalu dekat.
"Dia mau foto-foto dari dekat, memotret jejak komodo dan lain-lain. Permintaanya justru berbahaya buat dirinya sendiri dan kami tidak kabulkan," jelas Risal.
detikTravel pun pernah beberapa kali mengunjungi Pulau Komodo untuk trekking dan melihat Naga Purba tersebut dari dekat. Saat mau memotret komodo, para ranger pun selalu mengingatkan untuk hati-hati.
"Sedangkan kalau di Kampung Komodo, tidak ada ranger. Tapi orang-orang di sana akan mengingatkan turis untuk tidak jalan-jalan sendiri dan lain-lain, intinya agar turis juga selamat dan tidak diserang komodo," tutup Risal.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Viral WNI Curi Tas Mewah di Shibuya, Seharga Total Rp 1 M
Daftar Negara Walk Out Saat Netanyahu Pidato di Sidang Umum PBB
Perjuangan Palestina Merdeka: 157 Negara Mendukung, 10 Menolak, 12 Abstain