Sebagai Ibukota Provinsi Kalimantan Tengah, Palangkaraya mudah diakses traveler dengan berbagai pilihan penerbangan. Pilihan hotel untuk menginap pun ada banyak, dari kelas ransel sampai koper.
Tapi ada banyak alasan lain kenapa detikTravel sepanjang Kamis (4/5/2017) mengulas Travel Highlight Palangkaraya Calon Ibukota. Tahukah kamu, Palangkaraya adalah kota yang relatif baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun sampai hari ini, mimpi itu belum terwujud juga. Indonesia berganti presiden, Palangkaraya baru menjelma menjadi ibukota provinsi saja. Sampai kemudian Presiden Jokowi mengangkat lagi wacana ini.
![]() |
Yang agak luput dari perhatian, Palangkaraya juga berkembang menjadi destinasi wisata dengan pilihan tempat menarik untuk didatangi wisatawan. Destinasi utama tentu saja Sungai Kahayan.
Inilah sungai paling penting di Kalimantan Tengah dan jadi sumber kehidupan warganya. Wisatawan bisa coba susur sungai naik perahu. Menikmati kemegahan Jembatan Kahayan atau berwisata kuliner di sekitarnya.
Pusat Kota Palangkaraya juga spot yang menarik. Ada Tugu Soekarno yang menjadi semacam titik nol dan awal pembangunan Palangkaraya. Ada juga Rumah Betang, yang menjadi rumah adat khas Dayak. Jangan lupa pergi ke Museum Balanga biar kamu makin kenal dengan Suku Dayak.
Di sekitar Palangkaraya juga ada beberapa destinasi wisata alam yang asyik untuk didatangi. Ada Bukit Tangkiling untuk melihat pemandangan alam sekitar Palangkaraya, ada Danau Tahai yang kemerahan dan ada Nyaru Menteng untuk melihat orangutan.
Wisata rekreasi juga ada di sana. Ayo nongkrong bareng warga Palangkaraya di Taman Saya Cinta Kota Cantik. Atau, kita seru-seruan main air di Kalawa Waterpark untuk menangkis panas suasana kota.
Sudah saatnya Palangkaraya masuk dalam radar wisatawan, mumpung belum jadi ibukota negara. Apapun kemajuan Palangkaraya nanti, pasti akan membuat liburan ke sana menjadi lebih asyik lagi! (fay/fay)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan