Terkait Turis Digigit Komodo, Ini Imbauan Taman Nasional

Jakarta - Kejadian turis Singapura yang digigit Komodo menjadi pembelajaran bagi banyak pihak. Terkait hal itu, pihak Taman Nasional Komodo punya imbauan khusus.

Dikenal sebagai binatang endemik setempat, Komodo menjadi primadona wisata yang menarik wisatawan. Hanya saja, reptil yang satu ini memang terkenal ganas.



Oleh sebab itu, pihak Taman Nasional Komodo denga tegas mengimbau setiap wisatawan yang datang berkunjung untuk membeli tiket dan menyewa jasa ranger.

"Imbauan kita harus ikuti aturan dari taman nasional karena peraturannya kan sudah jelas ya, ketika berkunjung ya harus beli tiket ada pendampingan," ujar Kepala Taman Nasional Komodo, Sudiyono saat dihubungi via telepon, Jumat (5/5/2017).

Tujuannya tentu jelas, agar tidak terjadi kejadian serupa seperti yang menimpa turis asal Singapura yang belum lama terjadi. Seandainya turis itu taat aturan dan membeli tiket, kejadian naas itu tentu dapat ditanggulangi.

Wisatawan dan ranger yang tengah melihat komodo (Agung Pambudhy/detikcom)

Aturan penting lainnya di Taman Nasional Komodo adalah jangan jalan sendirian. Baik sedang di Pulau Komodo, Pulau Padar atau Pulau Rinca, pengunjung harus selalu ditemani oleh ranger atau pemandu yang mana merupakan penduduk setempat. Para ranger atau pemandu, sudah tahu soal keamanan dan bagaimana menghindari komodo.

"Jadi kejadian semacam itu harusnya bisa dihindari jika taat pada aturan-aturan yang ada," tutup Sudiyono. (krn/rdy)