Dalam rilis dari yang diterima detikTravel, Senin (29/5/2017), selama bulan Ramadan Emirates kembali menawarkan pelayanan buka puasa. Berbagai hidangan istimewa ini akan tersedia bagi para penumpang dari semua kelas kabin pada beberapa penerbangan tertentu Emirates, termasuk penerbangan menuju dan dari Kawasan Teluk dan juga pada penerbangan untuk para jemaah umroh yang berangkat menuju Jeddah dan Madinah selama bulan Ramadan.
Emirates menggunakan alat yang unik untuk menghitung waktu yang tepat untuk imsak dan buka puasa selama dalam penerbangan. Cara menghitung dilakukan dengan menggunakan garis bujur, garis lintang dan ketinggian pesawat, memastikan akurasi yang setinggi mungkin selama penerbangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk hidangan takjil, Emirates menyuguhkan satu boks makanan yang lezat, bergizi nan praktis. Isinya yakni ayam za'atar dengan hummus, fatayer bayam, roti isi keju halloumi dan mentimun, dan manisan tradisional seperti maamoul dan buah kurma, dan juga yogurt. Menu ini akan diperbarui pada pertengahan Ramadan.
Nampan berisi kurma, yang merupakan simbol Ramadan dan air minum juga akan disediakan pada pintu keberangkatan agar para penumpang dapat berbuka puasa sebelum menaiki pesawat, atau ketika berangkat melalui pusat Emirates di Terminal 3 Bandara Internasional Dubai dan berbagai tujuan Emirates lainnya.
Emirates terbang sebanyak tiga kali dari Jakarta dan dua kali dari Denpasar, Bali. Untuk penerbangan dari Bali, akan diluncurkan pada 2 Juli 2017. (aff/fay)












































Komentar Terbanyak
Hotel di Surabaya Jadi Saksi Bisu Pesta Seks 34 Pria, Ini Faktanya
Strategi Baru Bandara Kertajati Melawan Sepinya Penerbangan
Bali Kumpulkan Rp 309 Miliar Pungutan Wisman, Baru 37% Turis Asing yang Bayar