Berdasarkan Press Release dari KBRI Moskow yang diterima detikTravel, Selasa (13/6/2017) gelaran Festival Budaya Indonesia baru saja dilangsungkan pada weekend pekan lalu (9-10 Juni).
Lokasinya pun berada di Museum of World Ocean Svetlogorsk, sebuah kota wisata utama Rusia di tepian laut Baltik berjarak sekitar 50 km dari ibu kota Provinsi Kaliningrad. Event tersebut juga merupakan kali pertama yang dilakukan di Svetlogorsk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Selama 2 hari penonton disuguhi beberapa tarian nusantara seperti tari Merak, Genjring, Rantak, Sekar Pudyastuti, Wigaringtyas dan ditutup dengan joged Gemu Famire yang diikuti dengan antusias oleh pengunjung. Uniknya, separuh dari para penari tersebut adalah warga negara Rusia yang mencintai Indonesia.
Di hadapan ratusan tamu yang hadir di acara pembukaan, Dubes RI untuk Rusia merangkap Belarus Wahid Supriyadi menyatakan kalau festival ini adalah realisasi janjinya tahun lalu kepada Svetlana Sivkova, Direktur Jenderal Museum of World Ocean.
Sekitar 80% benda-benda seni yang ada di museum ini berasal dari Indonesia. Didominasi oleh patung Garuda dan tokoh pewayangan dari Bali, patung Asmat, senjata tradisionil, lukisan, wayang dll.
"Melalui festival ini diharapkan hubungan kedua negara khususnya di bidang seni budaya dan hubungan antar masyarakat akan semakin erat lagi," ujar Dubes Wahid.
Seusai sambutan, Dubes Wahid menyerahkan replika kapal Pinisi ukuran 1,2 meter yang khusus didatangkan dari Sulawesi Selatan untuk menambah koleksi museum.
![]() |
Di sela-sela acara, diputar film promosi Wonderful Indonesia yang menampilkan keindahan budaya dan kuliner Indonesia serta destinasi wisata Bali, Sumatera Barat, Jawa Barat, Yogyakarta, dan kota lain di Indonesia.
Sementara TV display di dalam museum terus menampilkan aneka foto dokumenter hubungan diplomatik Indonesia - Rusia dan film hitam putih kunjungan PM Uni Soviet Nikita Kruschev dan Presiden Sukarno ke pulau Bali tahun 1960 produksi Arsip Nasional RI.
Di hari kedua festival, selain pertunjukan seni budaya juga ditampilkan demo masak
kuliner Indonesia, dialog interaktif, kursus kilat bahasa Indonesia dan pertunjukan seni budaya.
![]() |
Dialog interaktif dihadiri sekitar 70 orang berasal dari siswa kelas 10 School of Young Diplomat Sekolah Kejuruan YA Gagarin dari kota Kaliningrad, mahasiswa dan masyarakat setempat.
Acara juga dimeriahkan dengan quiz mengenai Indonesia. Bagi mereka yang dapat menjawab pertanyakan disediakan bermacam-macam hadiah seperti teh, kopi, scarf, jam tangan kayu dan cinderamata Indonesia lainnya.
Direktur Jenderal Museum of World Ocean Svetlana Sivkova di penghujung acara juga menyatakan kegembiraannya atas penyelenggaraan Festival dan berharap acara ini dapat diselenggarakan setiap tahun.
"Walaupun kota kecil, setiap tahun sekitar 1,5 juta wisatawan berkunjung ke Svetlogorsk dan Kaliningrad, dan sekitar 200 ribu di antara mereka mengunjungi museum kami" ujar Svetlana.
Bahkan dia bersama 10 staf museum merencanakan untuk berkunjung ke Indonesia dalam rangka Information Tour untuk mengenal lebih dekat budaya aneka suku di Indonesia serta penjajakan kerjasama dengan museum kelautan di Indonesia. (rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit