14 Pantangan dalam Festival Hantu Lapar di Hong Kong

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Merayakan Kematian

14 Pantangan dalam Festival Hantu Lapar di Hong Kong

Bona - detikTravel
Jumat, 03 Nov 2017 08:50 WIB
Foto: Festival kematian Hong Kong (danieltheowl/Instagram)
Hong Kong - Hong Kong memiliki Hungry Ghost Festival yang bisa dikuti wisatawan. Tapi jangan bertingkah sembarangan karena banyak pantangannya.

Hungry Ghost Festival atau festival kematian di Hong Kong jadi tradisi yang tak boleh kamu lewatkan di Hong Kong. Jatuh pada bulan ketujuh kalender China, festival ini akan diadakan selama sebulan penuh.

Diintip dari berbagai sumber, Kamis (2/11/2017) ini dia beberapa pantangan yang harus kamu hindari jika ingin mengikuti festival ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Jangan pulang malam

Hal pertama yang mesti kamu ingat adalah tidak pulang larut malam. Usahakan untuk pulang sore hari atau saat hari tidak terlalu gelap. Karena masyarakat percaya, saat kamu pulang larut malam maka akan ada roh yang juga ikut kamu pulang.

2. Gunakan sumpit dengan benar

Jangan sekali-kali untuk meletakkan sumpit tegak lurus ke dalam mangkuk. Pertama, ini adalah hal yang tidak sopan. Kedua, ini adalah tanda bahwa makanan tersebut kepunyaan dari hantu. Memakannya berarti membawa kesialan atau bunuh diri.

3. Jangan berfoto malam hari

Kalau bisa, cobalah untuk berfoto saat siang hari. Karena menurut kepercayaan, saat kamu mencoba selfi ata foto malam hari akan ada hal-hal lain yang ikut terfoto. Misalnya wajah orang lain yang tidak kamu kenal, padahal kamu sendirian di rumah.

4. Tidak merayakan ulang tahun malam hari

Saat ulang tahun kamu jatuh pada bulan ketujuh, atau bulan kematian coba tidak berpesta saat malam hari. Apalagi tiup lilin saat malam hari.

Tak tahu pasti kenapa hal ini dilarang, tapi menurut kepercayaan akan lebih baik untuk merayakan ulang tahun saat siang hari di bulan kematian.

5. Jangan lupa payung merah

Ada mitos yang beredar untuk tidak membuka payung di dalam rumah. Begitu juga di bulan kematian. Kamu dilarang untuk membuka payung di dalam rumah, kecuali warna payung berwarna merah.

Karena saat membuka payung, hantu akan mendekat untuk berlindung. Hii...

6. Jangan lembur

Masyarakat lokal akan berusaha sebisa mungkin untuk tidak lembur bekerja. Karena menurut kepercayaan mereka, manusia lemah saat malam hari. Jangan lembur kalau tidak mau kesurupan!

7. Pakai jepit rambut

Terdengar cukup aneh, tapi usahakan untuk tetap membuat jidat terlihat. Artinya kamu harus menjepit rambut atau poni setiap hari selama bulam kematian. Mungkin kalau tertutup poni, kamu akan terlihat seperti para hantu yang suka menunduk.

8. Jangan main jelangkung

Nah, kalau yang ini jangan sampai dilanggar yaitu ikut permainan memanggil hanntu seperti ouija atau jelangkung. Karena mereka memang benar-benar ada di sekitarmu.

9. Jangan keluar tengah malam

Menggunakan transportasi publik saat malam adalah hal yang biasa. Tapi jangan coba-coba untuk menunggu di halte pada tengah malam. Apalagi saat jadwal transportasi sudah berhenti. Bisa-bisa kamu akan bertemu mobil hantu dan dibawa kabur.

10. Hindari kuteks hitam

Bagi para wanita yang hobi menggunakan pewarna kuku atau kuteks sebisa mungkin hindari warna gelap. Karena ini akan membuat hantu berpikir kamu adalah temannya (orang meninggal memiliki warna jari dan kuku yang gelap-red). Gunakan warna-warna terang untuk mempercantik penampilanmu.

11. Hindari rumah kosong

Hindari rumah kosong atau pemakaman di bulan ini. Dikhawatirkan, hantu-hantu di tempat itu akan menempel dan ikut pulang bersamamu.

12. Jangan bersin dan meludah sembarangan

Usahakan untuk tidak bersin atau meludah di tempat umum. Khususnya di tanaman atau pohon. Kalau dinilai dari estetika, hal ini kurang sopan.

13. Jangan bersandar di tembok

Saat melihat tembok kosong, kamu pasti akan spontan untuk bersandar di tembok. Jangan lakukan hal ini di bulan kematian. Karena masyarakat percaya, para hantu suka bersandar di tembok. Hal ini dikarenakan tembok memiliki suasana dingin dan lembab.

14. Jangan sembarangan menoleh

Saat ada seseorang yang menepuk pundakmu jangan putar kepalamu. Usahakan untuk memutar seluruh badanmu. Masyarakat lokal percaya bahwa manusia memilik 2 api pelindung di masing-masing bahu.

Saat kamu menoleh, nafas yang keluar akan langsung mematikan api pelindung. Ini akan membuat kamu lemah dan rentan untuk dirasuki. Jadi putar semua badanmu jika ada yang menepuk pundakmu ya. (bnl/fay)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Merayakan Kematian
Merayakan Kematian
16 Konten
Kematian adalah penting dalam kebudayaan seluruh bangsa di dunia. Kematian menjelma menjadi ritual, tradisi dan festival yang menjadi daya tarik wisatawan.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads