Banjir di Gunungkidul, Wisata Susur Gua Ditutup Sementara

Gunungkidul - Akibat bencana alam yang melanda Yogyakarta, beberapa destinasi wisata alam terpaksa sementara ditutup. Salah satunya pariwisata gua di Gunungkidul.

Pemerintah Kabupaten Gunungkidul memutuskan untuk menutup sementara kegiatan pariwisata susur gua di wilayah ini. Kebijakan ini diambil menyusul bencana alam yang terjadi hampir merata di sejumlah tempat.

"Untuk tiga hari ke depan kegiatan (pariwisata) susur gua dihentikan," kata Kepala Bidang Pemasaran dan Bina Usaha Dinas Pariwisata Gunungkidul, Yuni Hartini saat ditemui detikTravel di Gua Pindul, Rabu (29/11/2017).

Dengan adanya kebijakan ini seluruh aktivitas pariwisata susur gua di Gunungkidul dihentikan sementara. Pemerintah mengajak warga untuk bersama-sama gotong royong mengatasi berbagai bencana alam yang terjadi di beberapa tempat.

Genangan air di Gua Pindul di Gunungkidul (Foto: Usman Hadi/detikTravel)

"Keputusan ini diambil berdasarkan hasil rapat koordinasi lintas instansi pagi ini," imbuhnya.

Gunungkidul selama ini dikenal sebagai salah satu rujukan destinasi wisata susur gua. Traveler yang datang biasanya ke Gua Pindul, Goa Jomblang, Gua Kalisuci, Gua Rancang Kencono, Gua Seropan, Gua Geletik dan Gua Braholo.

Yuni tak menampik kebijakan ini secara finansial merugikan bagi para pengelola objek wisata susur gua. Karena otomatis pendapatan mereka sampai tiga hari ke depan berkurang.

"Ya jelas rugi dari finansial, tetapi kan sekarang kita lagi mengalami bencana alam di sejumlah tempat," paparnya.

"Tetapi yang jelas kebijakan tiga hari dihentikan sementara ini mulai berlaku hari ini, jadi dari Rabu sampai Jumat. Untuk hari Sabtu dan Minggu besok tergantung kondisinya bagaimana," tutupnya. (sym/krn)