Tak Khawatir Gunung Agung, Turis Rayakan Bulan Natal di Bali

Denpasar - Sejumlah turis tampak tidak terlalu khawatir dengan aktivitas Gunung Agung. Mereka bahkan menyempatkan merayakan bulan Natal 2017 di Bali.

Perayaan itu digelar di Trans Resort Bali, Jl Sunset Road, Seminyak, Badung, pada Sabtu (2/12) sore. Beberapa tamu hotel dan anggota Rotary Club Seminyak bersama manajemen hotel merayakan dimulainya pekan Natal 2017.

Perayaan itu melibatkan anak-anak kurang mampu atau yatim piatu dari sebuah yayasan sebagai paduan suara. Pohon natal berhiaskan lampu-lampu warna-warni turut menambah suasana natal.

"Mereka tidak khawatir dan hanya beberapa yang memperhatikan penutupan bandara dan takut tak bisa pulang ke negaranya. Tapi kami membantu mereka yang tak bisa pulang waktu bandara ditutup," kata General Manager Trans Resort Bali, Alexander Jovanovic kepada detikTravel, Senin (4/12/2017).

GM Trans Resort Bali (David/detikTravel)

Pohon natal yang menghiasi lobi hotel tempat berlalu lalangnya para wisatawan asing menjadi salah satu spot favorit mereka untuk berswafoto.

Kekhawatiran atas aktivitas Gunung Agung tidak terasa di hotel bintang 5 itu, walau sebagian dari mereka mengkhawatirkan para penduduk di sekitar Gunung Agung.

"Banyak yang justru khawatir terhadap nasib penduduk yang tinggal di sekitar Gunung Agung. Mereka juga khawatir nasib mereka di pos pengungsian. Tapi sebagian besar tamu di sini mengerti bahwa sebagian besar wilayah Bali aman," ujar pria yang akrab disapa Alex itu.

Salah satu turis asing asal Amerika Serikat, Suzanne, menyatakan liburannya di Bali tidak terancam oleh aktivitas Gunung Agung. Bahkan ia menceritakan liburannya di Padangbai, Karangasem, selama akhir pekan kemarin.

"Saya menginap di Padangbai, dan melihat langsung Gunung Agung dari penginapan saya. Sangat luar biasa, memang ada asap putih yang keluar, tapi pemandangan itu sangat menakjubkan," ucap Suzanne terpisah. (rdy/rdy)