Dari rilis yang diterima detikTravel, Minggu (15/4/2018) logo Wonderful Indonesia menghiasi kereta bawah tanah di Caracas, Venezuela. Selain memperkenalkan Indonesia, logo ini juga untuk menarik wisatawan asal Carasas khususnya untuk datang ke Indonesia.
"Tujuan pelaksanaan promosi yaitu untuk mengenalkan ragam budaya dan tempat pariwisata Indonesia kepada masyarakat Venezuela, khususnya di kota Caracas. Di samping itu, promosi pariwisata ini juga diharapkan mampu menarik minat wisatawan asal Venezuela untuk berkunjung ke Indonesia," ujar Dubes RI untuk Venezuela Luthfie Witto'eng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kereta bawah tanah bernama Metro Caracas itu beroperasi sejak tahun 1983. Setiap hari ada lebih dari 2 juta penumpang yang menggunakan sarana transportasi massal tersebut. Ada 4 jalur yang terhubung dengan Metro Caracas. Satu jalur atau linea memiliki 22 stasiun yang menghubungkan Caracas barat dan timur.
![]() |
Pemasangan logo tersebut dilakukan pada Jumat (13/4) waktu setempat oleh KBRI Caracas dan disaksikan oleh Wakil Menteri Pariwisata Venezuela Ali Ernesto Padron Paredes, Presiden Metro Caracas Mayor Jenderal Cesar Vega, serta pejabat Kemlu dan Kementerian Kebudayaan Venezuela. Wamen Pariwisata menyatakan, kerja sama pariwisata antara Indonesia dan Venezuela bisa terwujud.
"Metro Caracas merasa bangga dapat memberikan ruang promosi budaya dan pariwisata Indonesia dalam upaya meningkatkan hubungan kedua negara," ujar Presiden Metro Caracas Cesar Vega.
Kegiatan ini adalah untuk pertama kalinya dilakukan oleh KBRI Caracas. Sebelumnya promosi wisata dilakukan melalui sarana bus.
![]() |
Adapun promosi wisata ini bergambar tari Bali, Candi Borobudur, Candi Prambanan, Pulau Komodo, Taman Laut Bunaken dan lainnya. Promosi ini akan berlangsung hingga 3 bulan ke depan.
Menurut keterangan KBRI Caracas, model promosi ini adalah yang pertama kali dilakukan perwakilan asing di Venezuela.
(sym/sym)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!