Kemenpar Targetkan 250 Ribu Wisatawan Asing Lewat Turnamen Golf

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kemenpar Targetkan 250 Ribu Wisatawan Asing Lewat Turnamen Golf

Robi Setiawan - detikTravel
Selasa, 17 Jul 2018 13:30 WIB
Foto: Dok. Kemenpar
Jakarta - Wonderful Indonesia Golf Turnamen (WIGT) resmi digelar, ditandai dengan pukulan pertama atau shotgun bola asap Menteri Pariwisata, Arief Yahya. Acara yang didukung oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar) ini diharapkan mampu mempromosikan golf sebagai bagian dari Sport Tourism, sekaligus bisa mendatangkan 250 ribu wisatawan mancanegara (wisman).

"Golf merupakan bagian dari sport tourism. Proyeksi Kemenpar, sport tourism berkontribusi sebesar 1,25 persen dari 20 juta wisman, atau sekitar 250 ribu wisman, dengan devisa sebesar US$ 250 juta," kata Arief di Royale Golf Halim Perdanakusuma Jakarta, dalam keterangan tertulis, Senin (16/7/2018).

Arief mengatakan WIGT yang sudah kali ketiga dilaksanakan ini diikuti oleh 240 peserta. Menurutnya golf sport tourism memiliki keunggulan, yaitu bisa dilakukan sepanjang tahun karena tidak terlalu terkendala dengan cuaca.

Dirinya menambahkan, untuk mengidentifikasi golf sport tourism, terdapat 4 unsur, yaitu product, promotion, price, dan place (4P). Menurutnya Indonesia perlu memaksimalkan aspek promosi dengan menonjolkan aspek lainnya.


Tonton juga video: 'Kejar Target, Kemenpar Promosikan Destinasi Prioritas ke Australia'

[Gambas:Video 20detik]


"Untuk Indonesia product sudah bagus, price competitiveness terbaik, place juga sangat bagus. Apalagi dengan pembuktian dari Travel dan Leisure yang menyatakan Jawa, Bali, Lombok sebagai The Best Islands in the World. Untuk golf sport tourism, aspek promosi yang perlu dimaksimalkan dengan mengunggulkan aspek 3P yang sudah ada," ujarnya.

Sementara itu Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, I Gde Pitana juga menyambut baik kegiatan ini.

"Indonesia memiliki banyak sekali padang golf yang indah, yang sangat bisa dimanfaatkan untuk menjaring wisatawan mancanegara. Event sport tourism memang strategi yang tepat untuk mendatangkan wisman dalam jumlah massif," tutur Pitana, didampingi Kabid Area I Kemenpar, Wawan Gunawan.

Pada kesempatan yang sama, Wawan menjelaskan bahwa Asosiasi Golf Asia Pasific pernah memberikan penghargaan untuk Indonesia terkait golf.

"Pada November 2017 lalu, Kabupaten Bogor di Jawa Barat ditetapkan menjadi destinasi golf terbaik di Asia Pasifik, atau Best Golf Destination In Asia Pacific dari Asosiasi Golf Asia Pacific. Ini bukti jika apa yang kita miliki memang berkualitas," jelas Wawan.

Lebih lanjut, Ketua Penyelenggara WIGT 2018, Bagus Kartika mengatakan turnamen yang diselenggarakan untuk ketiga kalinya ini mengusung tema 'Indonesian Mountain and Highland Tourism'. Menurutnya keputusan ini diambil dengan pertimbangan, golf sebagai olahraga rekreasi memiliki daya tarik yang kuat dalam menarik wisatawan.

"Ada lapangan golf berskala internasional yang menarik bagi para pegolf untuk bermain dan bertanding di Indonesia, dengan pemandangan khas pegunungan yang indah," ujar Bagus.


Bagus mengatakan, sebagai olahraga rekreasi, golf telah menunjukkan potensinya untuk menarik wisatawan, terutama mancanegara. Menurutnya, potensi ini akan meningkat secara signifikan, terutama jika golf dikombinasikan dengan perjalanan ke destinasi pegunungan dan dataran tinggi di Indonesia.

"Kami berharap kegiatan ini akan menginspirasi para pelaku industri pariwisata. Khususnya menciptakan paket tour golf serupa untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia," kata Bagus.

Sebagai informasi, WIGT akan digelar dalam tiga kategori, yaitu kategori A, B, dan C Ladies Flight. WIGT 2018 juga mempromosikan sejumlah destinasi wisata gunung dan dataran tinggi, di antaranya seperti Gunung Bromo dan Kawah Ijen di Jawa Timur, Danau Toba dan Bukit Tinggi di Sumatera, Danau Kalimutu di Nusa Tenggara Timur, Merapi di Yogyakarta dan sejumlah destinasi wisata menarik lainnya.

Selain itu, perlu diketahui juga bahwa sebagai kegiatan amal, dana yang terkumpul dari WIGT ini nantinya akan digunakan untuk berbagai kegiatan sosial, seperti kegiatan sosial yang berhubungan dengan industri pariwisata.


Kemenpar Targetkan 250 Ribu Wisatawan Asing Lewat Turnamen Golf
(idr/idr)

Hide Ads