Segitiga Bermuda adalah kawasan seluas 700 ribu km2 berbentuk segitiga antara Florida, Bermuda dan Puerto Rico di Benua Amerika. Selama lebih dari 100 tahun daerah ini menyelakakan kapal dan pesawat dengan korban jiwa lebih dari 100 orang.
Kapal dan pesawat hilang misterius atau kecelakaan dengan sebab yang tidak diketahui. Namun seperti dilansir beberapa media seperti news.com Australia, Jumat (3/8/2018) misteri itu sepertinya sudah menemukan jawaban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ombak ganas ini pernah dilihat satelit tahun 1997 dan tinggi ombaknya bisa 30 meter! Para ilmuwan ini lantas merilis film dokumenter 'The Bermuda Triangle Enigma'.
Mereka melakukan simulasi indoor dengan membuat ulang kapal USS Cyclops yang hilang di Segitiga Bermuda tahun 1918 membawa 300 tentara. Terbukti kapal ini hancur dilumat ombak ganas.
"Ada badai dari utara dan selatan datang bersamaan. Ada lagi badai datang dari Florida. Ini bisa berpotensi membentuk ombak ganas yang berbahaya. Ombaknya tegak, tinggi, bisa lebih dari 30 meter. Makin besar kapalnya, makin rusak ia," kata Dr Simon Boxall, salah satu ilmuwan.
Kisah seram Segitiga Bermuda mulai ditulis pada tahun 1950. Pihak-pihak berwenang saat itu baru menyadari banyak kecelakaan kapal di kawasan itu sejak puluhan tahun sebelumnya. Kemudian tidak hanya kapal, bahkan pesawat pun celaka di sana.
Yang lebih ngeri, kejadian misterius di Segitiga Bermuda terus terjadi sampai sekarang. Kejadian terakhir adalah tahun 2017. Pesawat baling-baling MU-2B berpenumpang empat wisatawan yang terbang dari Puerto Rico ke Florida, hilang di lepas pantai Bahama.
Sampai sekarang pesawat dan para korban tidak pernah ditemukan. Percaya tidak percaya ya...
Tonton juga 'Misteri Kematian Pelajar Amerika di Bermuda':
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan