"Kami tentu gembira karena setiap program consumer selling selalu direspons positif publik Singapura. Mereka selalu memadati paviliun yang sudah disiapkan. Kami optimistis agenda consumer selling kali ini bisa menghasilkan transaksi maksimal," ucap Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana dalam keterangan tertulis, Senin (06/08/2018).
Program Hot Deals Kepri sendiri dirilis pada 3-5 Agustus 2018 di Jcube Mall Singapore. Pelayanan costumer selling untuk pelanggan dilakukan setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 22.00 waktu Singapura.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alasan pavilion tersebut selalu ramai tak lain karena Negeri Singa sudah familiar dengan program Hot Deals. Apalagi Batam dan Kepri merupakan destinasi favorit mereka.
"Batam dan wilayah lain di Kepri ini memang familiar di Singapura. Jaraknya dekat. Pilihan moda transportasinya beragam. Kapal ferinya sangat banyak dan bagus-bagus. Destinasinya juga luar biasa di sana," ungkap Pitana.
"Program Hot Deals ini selalu menarik perhatian mereka, terutama penawaran-penawaran terbaru dari paket wisata yang ditawarkan. Mengoptimalkan potensi tersebut, kami juga optimalkan fungsi dari para pelaku industri pariwisata," tambah dia.
Untuk lebih mengoptimalkan lagi market Singapura, ada 10 industri pariwisata yang dilibatkan. Program ini diikuti Backpacker Batam, Martha Tilaar, Wellasih, Green Rose, Turi Beach, Flamingo Tour, hingga Tripcetera.
Sedangkan untuk teknis melibatkan Sindo Ferry, Batam Fast Ferry, hingga BLR Ferry.
"Sejauh ini pergerakan transaksi cukup positif. Sisa waktu yang ada tentu akan dimanfaatkan agar bisa lebih optimal lagi. Akhir pekan seperti ini akan menjadi momentum yang baik," terang Pitana.
Hot Deals Kepri juga menampilkan berbagai hiburan. Beragam culture performance yang ditampilkan ikut kampanye Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.
Konsep To Attend Asian Games Dance disajikan dengan memadukan Tarian Betawi (Jakarta) dan Palembang. Konsep ini bercerita tentang semangat juang atlet Asia.
Hot Deals Kepri juga menyajikan Mystery of Central Java Dance dengan tarian yang mengolaborasikan permainan tradisional yang diberi ornamen Tari Bedoyo. Tak hanya itu, potensi lain juga dikenalkan seperti, Manado Social Dance yang menjadi ilustrasi keindahan Wisata Bahari di Manado, khususnya dunia bawah air Bunaken.
"Pengunjung Hot Deals Kepri ini sangat mengapresiasi culture performance yang disajikan. Sembari menggali berbagai informasi yang diberikan para pelaku industri pariwisata, mereka juga menikmati seni budaya itu," tutur Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenpar Masruroh.
Meski demikian, nuansa budaya Melayu tetap ditonjolkan dengan tari dan lagu Selayang Pandang pada saat pembukaan consumer selling Hot Deals Kepri. Kemeriahan masih berlanjut dengan dompet paspor yang berlogo Wonderful Indonesia jadi sovenir. Belum lagi ada.
Sementara itu juga ada game Lucky Wheel dengan beragam hadiah menarik berupa voucer hotel, city tour dan spa di Batam. Kesempatan ini berpeluang didapatkan pengunjung bila membeli paket 1 pax dengan sekali kesempatan memutar Lucky Wheel. Hal ini juga berlaku untuk kelipatannya.
"Hot Deals ini memang dikemas sedemikian rupa agar menarik dan upaya ini ternyata berhasil. Paviliun selalu ramai pengunjung dan sosialisasi berbagai informasi disampaikan lebih maksimal," lanjut Masruroh.
Melihat respons besar pasar Singapura, acungan jempol diberikan Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya.
"Hot Deals Kepri ini sesuatu yang sangat menarik. Program ini selalu memberikan berbagai fasilitas dengan penawaran terbaik. Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan wisatawan Singapura bila menggunakan Hot Deals Kepri," tutup Arief.
Dari data yang didapatkan, dalam rentang Januari-Mei 2018, jumlah angka kunjungan wisatawan Singapura mencapai 423.719 pengunjung.
Pengunjung Singapura ini menempati slot 44,86% dari total kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 944.536 pengunjung. Menariknya, mayoritas wisman 73,42% masuk melalui Batam.
Tonton juga video: 'Program #CariPahala Kumpulkan Rp 1 M untuk Didonasikan'













































Komentar Terbanyak
Koster: Wisatawan Domestik ke Bali Turun gegara Penerbangan Sedikit
Ditonjok Preman Pantai Santolo, Emak-emak di Garut Babak Belur
Awal Mula PB XIV Purbaya Gabung Ormas GRIB Jaya dan Jadi Pembina