GenPI Ajak Putra Putri Maritim Promosikan Wisata Indonesia

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

GenPI Ajak Putra Putri Maritim Promosikan Wisata Indonesia

Akfa Nasrulhaq - detikTravel
Senin, 01 Okt 2018 19:10 WIB
Ilustrasi Menpar Arief Yahya (Randy/detikTravel)
Jakarta - Putra-Putri Maritim Indonesia jadi salah satu duta wisata Indonesia. Sebelum malam final hari ini, mereka mendapat pembekalan dari Generasi Pesona Indonesia.

Kiprah Generasi Pesona Indonesia (GenPI) semakin luas. Kali ini, GenPI diberikan kepercayaan untuk memberikan pembekalan kepada finalis Putra-Putri Maritim Indonesia tahun 2018, di Kemenko Maritim, Jumat (28/9/2018).

Dua punggawa GenPI yang dipercaya untuk memberikan pembekalan, yaitu Penanggung jawab konten GenPI.co Alqy Almakiyah dan perwakilan GenPI Nasional Divisi Online, Eko Nuriyono. Pemaparan dari laskar digital Kementerian Pariwisata ini disambut sangat antusias, terlebih setelah mereka mendapatkan pengetahuan mengenai apa itu GenPI dan apa saja yang bisa didapat dengan gabung GenPI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"GenPI adalah komunitas pecinta pariwisata Indonesia. GenPI dikenal sebagai laskar digital. Karena banyak aktivitasnya dilakukan secara online. Tugasnya antara lain membuat viral agenda Calendar of Event Kementerian Pariwisata, destinasi, mengawal kebijakan pariwisata, dan masih banyak lagi," papar Alqy, Senin (1/10/2018).


Sedangkan keuntungan menjadi anggota GenPI adalah bisa mengunjungi sejumlah destinasi di Indonesia.

"Selain itu GenPI juga hebat dalam kegiatan offline. Contohnya dengan mendirikan destinasi digital yang gaungnya sangat luar biasa," jelasnya.

Alqy tak lupa mengajak Putera dan Puteri Maritim untuk bergabung dengan GenPI agar bersama-sama mengangkat pariwisata Indonesia.

"Putera Puteri Maritim Indonesia punya peran sangat besar untuk pariwisata indonesia. Karena, bergerak dari sektor maritim. Sedangkan di Indonesia, salah satu daya tarik utama pariwisatanya ada di sektor maritim," jelasnya.

Ditambahkannya, Putera Puteri Maritim bisa memviralkan pariwisata bahari Indonesia di media sosial, dan tugas itu sangat penting.

"Maka dari itu, marilah menjadi bagian dari pelestarian pariwisata Indonesia," ajak wanita berkerudung itu.

Sementara Eko, memberikan materi tentang cara mengunakan sosmed dengan baik. Eko menjelaskan bahwa mengikuti perkembangan zaman adalah keharusan bagi generasi muda, terlebih dalam era digital seperti sekarang.

"Sekarang adalah era digital. Karenanya, kita mendapatkan informasi itu lebih sering dari media sosial. Anak muda jaman sekarang melakukan aktivitasnya lebih banyak untuk membuka medsos," papar Eko.

Namun, Eko berpesan agar generasi muda tetap bijak dalam menggunakan media sosial.

"Jadilah penguna medsos yang baik. Dan jangan menyebarkan Hoax. Karena, dengan menginformasikan hoax, bisa menjadi bencana untuk kita sendiri. Tetapi sebaliknya kalo kita memberikan informasi yang real, yang fakta, pasti kita akan mendapat komentar positif dari orang-orang," tambahnya.


Finalis Putra Putri Maritim Indonesia 2018 sendiri berjumlah 66 orang itu terdiri dari 24 putri dan 42 putra yang mewakili 28 daerah yang ada di Indonesia. Mereka rata-rata berusia 18-26 tahun yang bersaing menjadi Duta Maritim Indonesia 2018.

Persyaratan ketat harus dilalui untuk menjadi Duta Maritim Indonesia. Seperti berkas pendukung yang sahih, sehat jasmani dan rohani. Juga memiliki tinggi badan minimal 165 cm untuk perempuan dan 170 untuk laki-laki.

Duta Maritim Indonesia tahun 2018 bertugas untuk bertanggung jawab dalam melakukan kegiatan kemaritiman di daerah asal masing-masing. (ega/rdy)

Hide Ads