"Bencana di Palu Sulawesi Tengah belum sepekan, tidak elok jika kita warga Gorontalo menggelar festival pada situasi seperti ini," ucap Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, di Kantor Gubernuran, Gorontalo, Kamis (4/10/2018).
Festival Karawo 2018 akan dijadwal ulang pada 20 Oktober 2018 nanti. Sementara persiapan kegiatan pariwisata nasional ini sudah mencapai 60 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Acara yang digelar tahun lalu (dok. Festival karawo gorontalo 2017) |
Gubernur juga mengaku pada Sabtu (6/10) lusa, dirinya bersama unsur Forkopimda dan sejumlah pimpinan OPD akan datang ke Palu, Sulawesi Tengah. Selain bertemu dengan Gubernur Sulteng Longki Janggola, Rusli akan meninjau posko bantuan dan bertemu dengan korban gempa di pengungsian.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Nancy Lahay menjelaskan penundaan jadwal kegiatan ini tidak mengurangi semangat dari pihak panitia yang sudah sejauh ini melakukan persiapan.
"Ada yang berasal dari luar Gorontalo sudah siapkan tiket untuk menghadiri kegiatan ini, tapi usai diberitahu terkait alasan ditundanya event ini mereka bisa memahami," kata Nancy.
Nancy menambahkan, telah menyiapkan langkah untuk mengantisipasi jika memang harus ditunda pelaksnaan Festival Karawo ini.
"Plus minus terkait kegiatan ini sudah kami siapkan, terutama untuk tamu undangan," tutup Nancy. (sna/fay)












































Foto: Acara yang digelar tahun lalu (dok. Festival karawo gorontalo 2017)
Komentar Terbanyak
Foto Tumpukan Kayu Gelondongan di Pantai Padang dan Danau Singkarak
Hutan Sumatera Dicap 'Merah' UNESCO, Kerusakan Lingkungan Mencemaskan
Banjir Besar, KLH Bakal Tinjau Ulang Izin 8 Perusahaan di Aceh-Sumut-Sumbar