Indonesia turut serta dalam World Travel Market (WTM) 2018 di London, Inggris. Salah satu pameran pariwista terbesar di dunia itu berlangsung dari 5-7 November 2018. Pavilion Indonesia menampilkan kapal phinisi dengan diikuti 55 Co-Exhibitor industri pariwisata dari seluruh Indonesia.
Dalam WTM itu juga, Indonesia menerima penghargaan dari Lonely Planet sebagai 'Top 10 Countries Best in Travel 2019'. Dalam informasi dari Kementerian Pariwisata kepada detikTravel, Senin (5/11/2018) penghargaan itu diserahkan oleh Ali Teeman selaku Director Client Solution Lonely Planet dan diterima oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia menempati peringkat ke-7 dari 'Top 10 Countries Best in Travel 2019' versi Lonely Planet. Menurut Menteri Pariwisata Arief Yahya, itu artinya pariwisata Indonesia sudah diakui dan sudah masuk dalam kelas dunia.
"Rumus atau framework penghargaan atau award itu adalah 3C, Calibration, Confidence dan Credibility. Pertama, Calibration, bahwa untuk bisa lolos dan menembus peringkat 10 besar dunia itu, sudah melewati uji kriteria, dikurasi dengan standar dunia, standar mereka. Maka Pariwisata Indonesia sudah masuk dalam kelas dunia," katanya kepada detikTravel, Selasa (6/11/2018).
"Kedua, Confidence, penghargaan itu secara internal membuat rasa percaya diri atau pede kita naik. Kita semakin yakin pada kehebatan, potensi dan kemampuan kita," tambahnya.
Poin terakhir adalah Credibility. Sudah jelas, bakal bikin pariwisata Indonesia percaya diri bersaing di kelas dunia.
"Credibility, sudah jelas, award itu akan menaikkan gengsi bangsa Indonesia, karena dipercaya dunia," pungkas Arief.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara
Kronologi Penumpang Lion Air Marah-marah dan Berteriak Ada Bom
Tanduk Raksasa Ditemukan Warga Blora, Usianya Diperkirakan 200 Ribu Tahun