Bencana Tsunami Rusak 30% Cottage di Tanjung Lesung Resort

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bencana Tsunami Rusak 30% Cottage di Tanjung Lesung Resort

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Senin, 24 Des 2018 16:20 WIB
Foto: Suasana konferensi pers (Wahyu/detikTravel)
Jakarta - Bencana tsunami di Lampung dan Banten merusak beberapa cottage di kawasan Tanjung Lesung Resort. Kerusakannya kurang lebih 30%.

Bencana gempa dan tsunami di Selat Sunda merusak sebagian kawasan Tanjung Lesung Resort. Dari 1.500 hektar luas kawasan Tanjung Lesung, yang terdampak bencana tsunami hanya sekitar 2 hektar saja. Namun korban jiwa tetap terjadi karena kebetulan sedang ada event di pinggir pantai kawasan tersebut.

"Kawasan Tanjung Lesung ini kan 1.500 hektar. Kemudian untuk kawasan hotel dan villanya ini kurang lebih 15 sampai 20 hektar. Tapi yang terkena dampak propertinya itu mungkin sekitar 2 hektar, jadi gak terlalu besar. Cuma yang parah itu karena ada event pas di pinggir pantai itu yang menimbulkan korban cukup besar," jelas Purnomo Siswoprasetjo, Presiden Direktur PT Banten West Java, pengelola Kawasan Tanjung Lesung di President Lounge Menara Batavia Jakarta, Senin (24/12/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di 2 hektar kawasan yang terdampak tsunami, ada 61 cottage yang berdiri. Sebanyak 30% dari 61 cottage itu pun mengalami kerusajan akibat diterjang gelombang tsunami. Tapi kerugian dan kerusakan secara detail sampai saat ini masih dihitung.

"Di sana ada 61 cottage, ada restoran, ada meeting room. Nah ada kerusakan berapa persen masih kita hitung. Kebetulan ada beberapa cottage yang tembok penahannya jebol, sehingga ada mobil yang terdorong kebawa air dan menghantam cottage-cottage itu. Mungkin 30% dari 60," tambah Purnomo.

BACA JUGA: Kondisi Terkini Tempat Wisata & Akomodasi di Banten

Sampai saat ini pihak Tanjung Lesung Resort telah membantu proses evakuasi para korban dan juga program recovery serta penanganan yang baik terhadap para tamu dan wisatawan yang terdampak bencana.

Pihak Tanjung Lesung Resort pun berharap proses recovery bisa berjalan dengan cepat sehingga keadaan kembali normal.

"Memang ini proses ya. Seperti di Lombok, dalam 1-2 bulan bisa terecovery dengan baik. Yang Palu ternyata dalam 2 bulan sudah mulai ada wisatawan tetap bisa datang. Di Banten Selatan ini juga bisa, asal kita bisa menangani dengan baik, antisipasi dengan baik. Bisa lebih cepat," tutup Purnomo.


Tonton video: Kawasan Wisata Tanjung Lesung Tetap Buka Saat Tahun Baru
[Gambas:Video 20detik] (wsw/aff)

Hide Ads