Dampak bencana gempa bumi yang terjadi pada Agustus 2018 yang lalu cukup membuat gairah tempat wisata di Lombok menjadi lesu. Tapi masa-masa sulit itu telah berlalu. Para pelaku wisata kini mulai merasakan semangat yang baru.
Apa sebabnya? detikTravel mencoba menanyakan itu ke beberapa pengelola hotel. Momen libur Hari Raya Nyepi tahun ini menjadikan para wisatawan mancanegara dan turis Nusantara yang berada di Bali ramai-ramai eksodus untuk menikmati masa liburannya ke Lombok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wisatawan di Lombok saat Hari Raya Nyepi (Harianto/detikTravel) |
"Lumayan ada 40 persen. Alhamdulillah," ungkap staf marketing di Hotel Lombok Astoria, Adelia Vicky.
"Seperti biasa perkiraan malam ini 40 persen, tapi acara rapat sampai Minggu ada terus nih dan besok malam acara seafood barbeque ada 42 orang booking. Tetap bersyukur," ujar GM Hotel Santika, Reza Bovier. (rdy/fay)












































Wisatawan di Lombok saat Hari Raya Nyepi (Harianto/detikTravel)
Komentar Terbanyak
Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang
Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya
Drama Menjelang Penobatan Raja Baru Keraton Solo