KLM pun memberi nama pesawat ini sebagai 'Flying V Plane'. Dilansir detikcom dari CNN, Selasa (11/6/2019), nama pesawat ini diambil dari nama gitar listrik Gibson Flying V yang kebetulan memiliki bentuk yang sama dengan pesawat tersebut. Gitar Flying V dari Gibson ini diketahui pernah dipakai banyak musisi ternama dari Jimi Hendrix sampai Keith Richards.
Desain pesawat Flying V ini dirilis sebagai bagian dari Perayaan Hari Ulang Tahun ke-100 KLM. Pesawat berbentuk huruf V ini mampu menampung hingga 314 orang penumpang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dengan kabin bercabang seperti huruf V dan masing-masing dibekali mesin turbofan, pesawat KLM mengklaim desain pesawat ini mampu menghemat bahan bakar sampai 20 persen bila dibandingkan dengan pesawat Airbus A350.
KLM rencananya akan memberikan pendanaan guna mewujudkan proyek ambisius ini. Desain awal dari pesawat ini dibuat oleh Justus Benad, mahasiswa Technical University of Berlin, sebelum akhirnya dikembangkan oleh tim peneliti dari Delft University of Technology di Belanda.
![]() |
Project Leader dari TU Delft, Roelof Vos mengatakan pesawat baru ini masih dalam proses menjalani berbagai macam tes untuk membuktikan bahwa teknologinya bisa menghemat bahan bakar secara lebih efisien.
Diharapkan pesawat ini akan siap mengudara di tahun 2040. Sementara untuk segi desain interior pesawat ini, KLM siap merilisnya tahun depan. (wsw/fay)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Ada Apa dengan Garuda Indonesia?