Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Media dan Komunukasi, Don Kardono mengatakan, Festival Sandalwood memang memiliki daya tarik tersendiri, terlebih di event ini juga menawarkan berbagai spot keren yang bisa dinikmati pengunjung.
"Wajar saja jika wisatawan menyukai event ini. Ada beberapa alasan yang membuat mereka hadir, yang paling utama tentunya event ini memang sangat keren. Sangat menarik untuk menjadi objek foto. Kemudian alam Sumba juga menjadi alasan lain wisatawan untuk berkunjung," ujar Kardono dalam keterangannya, Kamis (11/7/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mengacu informasi Dispar Sumba Timur, tingkat okupansi hotel sehari jelang event mencapai 90%. Jumlah ini meningkat 30% dari hari biasa, dimana okupansinya sekitar 60%," terang Esthy.
Dari pergerakan wisatawan di Sumba Timur hingga jelang pembukaan, kata Esthy, wisatawan nusantara mendominasi dengan 90%. Sedangkan wisatawan mancanegara sekitar 10%. Mereka berasal dari Prancis dan Italia.
"Pergerakan wisatawan pada event Festival Sandalwood 2019 sangat positif. Kami berharap event ini juga berdampak positif buat perekonomian. Nilai transaksi yang dihasilkan bisa optimal, dengan begitu, masyarakat akan mendapat manfaat langsung dari event," jelas Esthy lagi.
Sumba Timur saat ini ditopang sedikitnya oleh 8 hotel besar. Posisinya juga dekat dengan venue Festival Sandalwood 2019. Diantaranya, Padadita Beach, Tanto, Elvin, Sacca, hingga Merlin. Komposisi homestaynya Umbo Dhigo, Baim, dan Ama Tukang.
Festival Sandalwood 2019 juga sudah meramaikan dunia maya. Melalui #SumbaTimurFestivalSandalwood2019 dan #FestParade1001Kuda2019. Hastag Sumba Timur Festival Sandalwood 2019 menjadi trending topic Twitter Senin (8/7/2019), dan mampu bersaing dengan beragam isu politik, hiburan, hingga kesehatan.
"Daya tarik besar dimiliki Festival Sandalwood 2019. Sebab, warna budaya dominan di sini. Festival ini memang selalu dinanti dan sangat potensial mendatangkan wisatawan. Saat ini okupansi hotel di Sumba Timur sudah maksimal," kata Kadispar Sumba Timur Umbu Maramba Meha.
Sedangkan hastag #FestParade1001Kuda2019 sudah menjadi trending topic Twitter, Selasa (9/7/2019). Total ada 3.297 postingan yang dihasilkan dengan reach 337.438. Hastag tersebut mendapat 51,54% Retweet, Replay 34,01%, juga 14,45% Like. Responnya positif hingga 74,7% dan 14,9% diantaranya netral.
Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenpar Muh. Ricky Fauziyani menilai Festival Sandalwood punya prospek bagus dan akan terus memiliki masa depan bagus di masa mendatang. Dengan potensinya, event tersebut akan terus efektif menarik kunjungan wisatawan dan menjadi penggerak ekonomi daerah dan yang terpenting inovasi dan ide segar tetap harus diberikan di tahun berikutnya.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menegaskan, event ini akan mengangkat potensi lain dari Sumba Timur.
"Sumba Timur ini sangat indah. Festival Sandalwood tentu menjadi media branding optimal. Setelah ini, beragam potensi di Sumba Timur akan optimal dan memberikan manfaat ekonomi yang besar," ujar Arief
(idr/idr)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum