Jelang Upacara Yadnya Kasada, Umat Hindu Suku Tengger di lereng Gunung Bromo melakukan Ritual Melasti atau Pembejian, di Pura Luhur Poten, Selasa (16/7/2019).
Ritual Melasti dilakukan sebagai bentuk penyucian diri, sebelum melaksanakan Ritual Yadnya Kasada yang merupakan upacara adat Umat Hindu Suku Tenger, yang diselenggarakan setiap tahun hari ke empat belas bulan Kasada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam prosesinya, warga Suku Tengger berjalan dari Pura menuju ke Watu Dukun yang merupakan user-user atau tempat setana anak pertama Joko Segger dan Roro Anteng, dimana merupakan dipercaya leluhur warga setempat.
Sampai di Watu Dukun warga Suku Tengger lantas menggelar ritual keagamaan, dan setelahnya kembali menuju ke Pura Luhur Poten.
Disebutkan Ketua PHDI Kabupaten Probolinggo, Bambang Suprapto mengatakan, dalam Melasti kali ini diharapkan umat manusia diberi kesejahteraan, keselamatan, kedamaian dan dijauhkan dari segala rintangan dan bencana.
Selain itu hubungan serasi manusia dengan tuhan, manusia dengan alam dan manusia dengan manusia.
"Jadi inti Melasti merupakan keharmonisan antara manusia, tuhan, alam dan sesama manusia," terang Bambang.
Disebutkan Bambang, jika dalam Ritual Melasti sendiri diikuti oleh warga dari 4 Kabupaten meliputi Probolinggo, Pasuruan, Lumajang dan Malang.
"Jadi rangkaian jelang upacara Yadnya Kasada ini ada 4 tahapan, mulai Mendak Tirta, Melasti, Pawedalan Pura dan puncaknya ritual Kasada," jelasnya.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum