Banda Aceh Manjakan Turis dengan Wisata Religi, Heritage dan Tsunami

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Banda Aceh Manjakan Turis dengan Wisata Religi, Heritage dan Tsunami

Agus Setyadi - detikTravel
Selasa, 20 Agu 2019 13:50 WIB
Balaikota Banda Aceh (Agus Setyadi/detikTravel)
Banda Aceh - Kota Banda Aceh punya beragam objek wisata yang siap dikunjungi pelancong. Satu di antaranya tak ada di tempat lain yaitu wisata tsunami.

Ibu kota provinsi Aceh saat ini mulai serius mengembangkan pariwisata. Beberapa objek wisata dipermak dan dibikin menjadi lebih bagus. Bantaran sungai di Banda Aceh juga disulap menjadi destinasi wisata baru.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, Iskandar mengatakan tempat wisata di Banda Aceh begitu lengkap mulai laut, wisata islami hingga tsunami. Beberapa di antaranya sudah duluan kesohor dikalangan pelancong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banda Aceh kalau berbicara pariwisata cukup lengkap ya, pertama wisata religi yaitu banyak masjid yang ada di Kota Banda Aceh yang bisa dikunjungi," kata Iskandar kepada detikTravel, Selasa (20/8/2019).

Masjid yang dimaksud Iskandar yaitu Masjid Raya Baiturrahman yang menjadi ikon Aceh. Selain itu ada masjid Baiturrahim di Ulee Lheue yang selamat dari tsunami dan masjid baru yaitu Masjid H Geusyik Leumiek di Lamseupeng.

Jika pelancong ingin wisata ziarah, Banda Aceh punya makam ulama-ulama besar dan raja. Di antaranya makam Syiah Kuala, Teungku di Bitai, makam teungku di Anjong serta makam Sultan Iskandar Muda.

"Ini merupakan daya tarik terhadap masyarakat muslim yang ada di luar Kota Banda Aceh," jelas Iskandar.

Iskandar menyebut, Kota Banda Aceh juga punya wisata heritage seperti Museum Aceh, Meligo gubernur, Taman Putroe Phang, Kherkof serta Gunongan. Objek wisata ini ada yang peninggalan penjajah Belanda dan sebagian dibangun raja Aceh pada masa lampau.

Selain itu, kota yang pernah luluh lantak di hantam gelombang dahsyat pada 26 Desember 2004 lalu ini juga punya wisata tsunami. Pelancong yang ingin mengetahui tentang tsunami dapat melongok kapal PLTD Apung di Punge dan kapal di atas rumah di Lampulo.

Tak hanya itu, Museum Tsunami yang terletak di kawasan Blang Padang juga menjadi daya tarik tersendiri. Objek wisata ini ramai dikunjungi saat hari libur ataupun setiap ada event.

"Banda Aceh cukup menarik dikunjungi. Di Kota Banda Aceh kita juga punya tempat kuliner yang sangat representatif yang bisa dinikmati oleh kawan-kawan baik wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara," ungkap Iskandar.

Iskandar menjelaskan, Banda Aceh juga punya pantai yang menarik dikunjungi. Pada sore hari, kawula muda Banda Aceh kerap menghabiskan waktu di kawasan pantai Kampung Jawa, Pantai Syiah Kuala serta Alue Naga.

Untuk memanjakan turis yang berkunjung ke objek wisata di Tanah Rencong, Iskandar meminta semua pihak untuk menjaga kebersihan. Hal itu agar para pelancong nyaman menghabiskan waktu di kota berjuluk Kota Gemilang.

"Dan ada yang cukup menarik. Berdasarkan hasil survei Kemenkopolhukam Banda Aceh termasuk salah satu kota terkondusif. Selain itu juga sesuai hasil survei BNN Banda Aceh adalah kota yang sangat rendah peredaran narkoba di Indonesia," bebernya.

"Dari berbagai sisi Banda Aceh sangat diuntungkan dalam hal mengembangkan wisata," kata mantan Kepala Bappeda Banda Aceh ini.


(bnl/fay)

Hide Ads