"Ini masih dalam rangka pengembangan destinasi wisata prioritas yang ingin kita kembangkan. Setelah kemarin lihat di Labuan Bajo, lihat di Toba kemudian Mandalika. Lha ini yang terakhir memastikan berkaitan dengan Borobudur," kata Jokowi di Pelataran Candi Borobudur, Jumat (30/8/2019).
"Karena nanti akan di-link-an dengan selesainya bandara baru Jogjakarta. Begitu bandara selesai, ada slot besar kawasan bisa masuk. Nah, saya kira ini kesempatan besar kita bisa untuk mengembangkan Borobudur lebih baik," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam pengembangan Borobudur tersebut, kata Jokowi, perlu penataan-penataan lagi baik penataan fisik. Kemudian jalan yang melingkari candi jalannya juga masih kurang besar.
"Perlu penataan-penataan lagi, penataan fisik. Tadi Pak Mendikbud menyampaikan, bagaimana jalan besar itu bisa mengantarkan yang ingin masuk ke Borobudur dari jauh candinya sudah kelihatan. Kemudian, yang melingkari candi juga jalannya masih sangat kurang besar," ujar Jokowi.
"Kita mau cek langsung kebutuhan-kebutuhan yang ada di lapangan sehingga nanti betul-betul mendukung apabila ada tambahan turis yang masuk, Borobudur siap melayani para wisatawan," ujarnya.
BACA JUGA: Harapan dari Bandara Baru di Yogyakarta
![]() |
Empat destinasi prioritas tersebut, kata Jokowi, diharapkan bisa diselesaikan pada tahun 2020.
"Nanti di sini airport Jogja itu, Maret sudah selesai, di sini juga selesai, baru jalan promosinya," katanya.
(bnl/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum