Wishnutama: Beda Daerah di Indonesia, Beda Target Turisnya

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Wishnutama: Beda Daerah di Indonesia, Beda Target Turisnya

Afif Farhan - detikTravel
Kamis, 21 Nov 2019 19:45 WIB
Turis di Rote (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama bicara soal target turis. Menurutnya, beda daerah di Indonesia maka beda pula target turisnya.

"Ke depan di era digital ini, cara menargetkan turis adalah lewat pola behavior mereka," kata Wishnutama kepada detikcom lewat sambungan telepon, Kamis (21/11/2019).

Menurutnya, selama ini promosi pariwisata dilakukan secara konvensional melalui iklan-iklan billboard. Tentu, targetnya adalah masif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cara-cara konvensional memang perlu dan terus digunakan, tapi sekarang kita micro targeting. Mengapa, sebab beda daerah di Indonesia maka beda pula target turisnya," terang Wishnutama.

BACA JUGA: Mengapa Jokowi Tak Targetkan Jumlah Kunjungan Turis, Wishnutama?

Melalui teknologi, Wishnutama berujar akan mudah menentukan behavior turis di Indonesia. Turis dari negara A misalnya suka ke gunung, maka nanti promosi yang diberikan adalah gunung-gunung cantik di Indonesia dan dapat dihitung berapa jumlah turis yang datang.

"Atau misal begini, turis China suka ke pantai, maka nanti kita promosikan itu. Melalui digital platform kini mudah kok mengenali behavior turis," tuturnya.

"Kita tentukan potensi daerahnya apa, maka kita targetkan turisnya," lanjut Wishnutama.

Wishnutama: Beda Daerah di Indonesia, Beda Target TurisnyaWishnutama (dok Kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif)


BACA JUGA: Wishnutama Tak Mau Masyarakat Cuma Nonton Turis

Menurut Wishnutama, Indonesia punya ragam potensi wisata. Beda daerah, beda pula keindahan dan keberagamannya.

"Indonesia itu luas, punya keunikan masing-masing dan target market yang beda-beda. Ada daerah yang bagus buat shopping, wisata pantai, budaya, sport tourism, dan lainnya," tutupnya.




(aff/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads