Setelah mengambil perhiasan mewah di Istana Jerman, kali ini pencuri membobol Stasi Museum Berlin. Mereka mengambil perhiasan bersejarah dan beberapa medali.
dilansir dari beberapa sumber oleh detikcom, beberapa waktu lalu pencurian terjadi di Istana Kerajaan Jerman yang memiliki koleksi karya seni terbesar di Eropa. Hanya berjarak sekitar seminggu, pencurian kembali terjadi, kali ini perhiasan dan artefak di Museum Stasi Berlin lah yang menjadi target.
Menurut Kepolisian Berlin, para pencuri ini masuk melalui jendela lantai pertama. Mereka menghancurkan beberapa tempat pameran, juga mencuri artefak.
Karyawan museum menemukan pembobolan sekitar pukul 10.40 pagi waktu setempat. Belum diketahui berapa orang yang terlibat dalam pencurian, Kantor Investigasi kriminal Negara sedang menyelidiki kasus ini.
Para pencuri menghancurkan etalase, mengambil berlian, mutiara dan rubi. Saat ini polisi mempercayai ada 4 orang pencuri yang terlibat, namun sejauh ini polisi belum menemukan jejak mereka.
Karena kejadian ini, pejabat menawarkan hadiah sebesar β¬500.000 atau sekitar 7,8 M bagi yang bisa memberikan informasi terkait pembobolan yang terjadi. Barang curian yang diambil memiliki nilai yang tinggi bagi museum menurut direktur museum, Jorg Drieselmann.
Barang-barang yang dimaksud termasuk beberapa medali sejarah, salah satunya Order Of Karl Marx. Medali ini merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan di bekas wilayah Jerman Timur.
Tak hanya itu, perhiasan yang dicuri termasuk cincin kawin emas, arloji dan gelang yang diperoleh Museum Stasi sejak 1950-an hingga 1990. Drieselmann mengungkapkan, kasus pembobolan mengganggu rasa keamanan.
"Selalu menyakitkan ketika pembobolan terjadi karena mengganggu rasa keamanan" kata Drieselmann.
Namun ternyata nilai harga curian yang diambul dari Stasi Museum tidaklah tinggi. Dari delapan medali yang dicuri hanya satu yang asli yaitu Order of Merit, yang lain adalah replika.
dilansir dari beberapa sumber oleh detikcom, beberapa waktu lalu pencurian terjadi di Istana Kerajaan Jerman yang memiliki koleksi karya seni terbesar di Eropa. Hanya berjarak sekitar seminggu, pencurian kembali terjadi, kali ini perhiasan dan artefak di Museum Stasi Berlin lah yang menjadi target.
Menurut Kepolisian Berlin, para pencuri ini masuk melalui jendela lantai pertama. Mereka menghancurkan beberapa tempat pameran, juga mencuri artefak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pencuri menghancurkan etalase, mengambil berlian, mutiara dan rubi. Saat ini polisi mempercayai ada 4 orang pencuri yang terlibat, namun sejauh ini polisi belum menemukan jejak mereka.
Karena kejadian ini, pejabat menawarkan hadiah sebesar β¬500.000 atau sekitar 7,8 M bagi yang bisa memberikan informasi terkait pembobolan yang terjadi. Barang curian yang diambil memiliki nilai yang tinggi bagi museum menurut direktur museum, Jorg Drieselmann.
Barang-barang yang dimaksud termasuk beberapa medali sejarah, salah satunya Order Of Karl Marx. Medali ini merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan di bekas wilayah Jerman Timur.
Tak hanya itu, perhiasan yang dicuri termasuk cincin kawin emas, arloji dan gelang yang diperoleh Museum Stasi sejak 1950-an hingga 1990. Drieselmann mengungkapkan, kasus pembobolan mengganggu rasa keamanan.
"Selalu menyakitkan ketika pembobolan terjadi karena mengganggu rasa keamanan" kata Drieselmann.
Namun ternyata nilai harga curian yang diambul dari Stasi Museum tidaklah tinggi. Dari delapan medali yang dicuri hanya satu yang asli yaitu Order of Merit, yang lain adalah replika.
(elk/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!