Dilansir detikcom dari berbagai sumber, Senin (23/12/2019), Dr Nidhi Ghildayal, PhD, spesialis penyakit menular dari University of Minnesota School of Public Health menjelaskan ada satu benda yang paling banyak bakteri di kamar hotel. Itu adalah sofa.
"Seringkali, noda pada sofa diseka dan digosok sampai diangkat, tetapi kuman lain yang tidak terlihat oleh mata tetap ada," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sofa dan jenis kursi berlapis kain merupakan hal yang sulit dibersihkan. Sebab, sofa butuh perawatan khusus dan memakan banyak waktu.
Para petugas hotel pun tidak punya banyak waktu untuk merapikan isi kamar hotel. Kadang sofa hanya diseka atau dilap, untuk itu disarankan agar tidak duduk lama-lama di sofa dan jangan sampai tidur di situ.
"Itu memang terlihat bersih, tapi sofa bisa jadi tempat virus dan jamur," tegas Nidhi.
"Sofa adalah 'lalu lintas' para tamu hotel. Mereka meletakan tas di sana atau mungkin melempar pakaian kotor. Kalau mau duduk di sofa, baiknya letakan kain lainnya agar tidak kena kontak langsung," tambahnya.
![]() |
Selain sofa, ada beberapa benda lainnya yang dinilai banyak bakteri. Beberapa di antaranya seperti remote TV atau remote AC, karpet, hingga mesin pembuat kopi.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol