Pemerintah menyiapkan kebijakan yang dapat meringankan beban pekerja sektor pariwisata yang kehilangan sumber penghasilan akibat virus corona (Covid-19). Menurut Juru Bicara Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) dan Kemenko Marves Jodi Mahardi, pemerintah akan mencarikan lapangan pekerjaan baru kepada mereka yang sifatnya sementara, selagi menunggu sektor pariwisata pulih setelah corona mereda.
"Kita juga tengah menyiapkan program-program yang dapat memberikan lapangan pekerjaan baru selama down time di sektor pariwisata ini," kata dia dalam konferensi video kepada wartawan.
Baca juga: Tanpa Turis, Bali akan Mati? |
Lanjut dia, sektor pariwisata merupakan salah satu bidang usaha yang paling terkena dampak corona. Oleh karenanya hal itu menjadi fokus perhatian pemerintah, baik pusat maupun daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Presiden (Jokowi) dilaporkan oleh Gubernur Bali bahwa kondisi occupancy rate (tingkat hunian kamar hotel) hampir sekarang mencapai 0%," jelasnya.
Dengan kata lain pengusaha hotel yang mengandalkan sektor pariwisata nyaris tidak sepeserpun menerima pemasukan dari tamu hotel gara-gara wabah virus Corona. Mereka pun akhirnya merumahkan pekerjanya.
"Jadi arahan Presiden memang kita harus segera fokus mengalihkan anggaran untuk membantu para masyarakat yang terkena dampak langsung maupun tidak langsung dari penurunan wisatawan ini," tambahnya.
(toy/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!