Republik Ceko menginstruksikan warganya memakai masker. Termasuk, kepada kaum nudis, yang bebas telanjang di area tertentu.
Republik Ceko mulai melonggarkan pembatasan perjalanan karena virus Corona. Tapi, puncak kekhawatiran belum berlalu jauh, pada akhir bulan lalu, polisi diberi tugas untuk mengawal langkah preventif penyebaran COVID-19.
Salah satunya, mengawasi kaum nudis, yang diizinkan untuk telanjang di tempat-tempat umum yang telah ditunjuk. Polisi diminta untuk mengingatkan kaum nudis agar tetap memakai masker.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Instruksi kepada polisi itu merujuk laporan pada akhir Maret di kota kecil Lázně Bohdaneč, sebelah timur Praha. Di area itu kaum nudis dilaporkan asyik berjemur di bawah matahari tanpa memakai masker.
"Sayangnya, banyak warga berjemur dan berkumpul dalam kelompok besar, namun sebagian dari mereka tidak memakai masker," begitulah pernyataan pihak kepolisian Republik Ceko, seperti yang dikutip dari CNN Travel pada Minggu (12/4/2020).
"Setelah didatangi polisi, mereka sepakat untuk menghormati peraturan pemerintah (bahwa masker adalah barang wajib untuk dikenakan di luar rumah).
"Warga diizinkan beraktivitas tanpa pakaian di lokasi yang ditentukan, tetapi mereka masih harus menutupi mulut dan hanya berkumpul dalam jumlah yang sesuai."
Pesan itu tampaknya dipatuhi kaum nudis. Dalam patroli polisi berikutnya, dari 150 orang yang ditemui hanya setengah yang perlu diingatkan untuk menggunakan masker.
"Kami memahami bahwa banyak orang tidak memiliki taman dan ingin mendapatkan udara segar di pedesaan, tetapi kita semua memiliki keinginan yang sama untuk menghormati pedoman pemerintah sehingga pembatasan perjalanan dapat secara bertahap dicabut," bunyi pernyataan itu.
"Namun itu tidak akan terjadi sampai semua orang mulai patuh menghormati aturan."
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!