Mungkin saat ini masyarakat hanya bisa menjelajahi piramida Mesir lewat wisata virtual. Namun pencarian barang-barang bersejarah masih dilakukan oleh arkeologi.
Dikutip dari CNN Travel, Kamis (30/4/2020) baru-baru ini Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir mengumumkan penemuan lima batu sarkofagus atau batu yang biasa digunakan untuk menyimpan jenazah serta empat peti kayu berisi mumi manusia saat penggalian. Temuan arkeologis ini berada di dalam lubang penguburan yang membentang sembilan meter di bawah tanah
Lubang berisi peti mumi ini berlokasi di kawasan bernama Necropolis Hewan Suci di Saqqara, yaitu sebuah tanah pemakaman kuno yang terletak sekitar 20 mil selatan Kairo. Kawasan ini juga menjadi rumah bagi Step Pyramid yang dianggap tertua di dunia.
Selain batu sarkofagus dan peti mati berisi mumi, ditemukan pula berbagai artefak-artefak kecil yang luar biasa. Termasuk 365 arca faience ushabti yang sebagian dijelaskan dengan tulisan Mesir kuno. Ushabti biasanya berupa patung kecil yang dimakamkan di kuburan Mesir dan dipercaya akan membantu tubuh di akhirat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Ada juga obelisk kayu setinggi 40 cm yang dihiasi dengan lukisan bergambar dewi Mesir Isis yang terkait dengan kelahiran kembali, Nephthys yang terkait dengan kematian dan dewa Horus sebagai salah satu dewa Mesir kuno yang paling terkenal.
![]() |
Artefak-artefak kecil dikeluarkan dari tanah untuk tujuan restorasi. Sedangkan Sarkofagus dan peti mati kayu masih dalam proses pemugaran.
Pekerjaan para arkeologi dimulai sejak April 2018 dan masih terus berlangsung hingga kini. Dalam video yang dibagikan di facebook, Menteri Pariwisata dan Purbakala Mesir, Khaled Al-Anani mengatakan bahwa para pekerja menjaga jarak yang diperlukan untuk melindungi mereka dari virus Corona.
![]() |
Sudah ada beberapa penemuan arkeologis lainnya akhir-akhir ini di Mesir. Pada 24 April lalu, Kementerian Pariwisata dan Purbakala mengumumkan penemuan mumi yang berasal dari dinasti ke 17 Mesir, yaitu sekitar tahun 1550
Peti berisi mumi wanita ini ditemukan dalam sebuah misi arkeologi Mesir-Spanyol. Bukan di Saqqara, melainkan ditemukan di kawasan penguburan Draa Abul Naga di Luxor, bagian selatan Mesir.
![]() |
Mumi wanita diyakini meninggal saat masih berumur 15 atau 16 tahun. Menurut Kepala Administrasi Pusat Mesir, mumi dimakamkan dengan perhiasan termasuk empat kalung yang terbuat dari berbagai bahan, di antaranya kuarsa dan permata.
Di dekat perhiasan, arkeolog juga menemukan sandal kulit berwarna merah dan sepasang bola yang diikat benang. Ada juga mumi sepasang kucing dan peti kecil dengan arca ushabti di dalamnya.
(elk/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum