Seorang pendayung berusia 72 tahun berhasil menyeberangi samudera Atlantik. Uniknya, dia melakukan semuanya seorang diri.
Seperti dilansir CNN, pria asal Inggris bernama Graham Walters berangkat dari pulau Gran Canaria di Spanyol pada 25 Januari 2020 dan tiba di Antigua pada Rabu 28 April 2020. Petualangannya memakan waktu 96 hari.
Kalau saja perjalanan Walters tersertifikasi, dia akan mengalahkan rekor dunia sebagai pendayung tertua solo yang melintasi samudera. Saat ini penghargaan diraih oleh Gerard Marie asal Prancis yang berusia 66 tahun saat melintasi Atlantik pada 2015.
Beberapa kesulitan Walters hadapi selama perjalanan, terutama masalah cuaca. Perahu Walters harus diderek menjelang ia sampai tujuan.
"Pada awal persimpangan, cuaca dingin dan basah dan menyedihkan menerpa. Sehingga semangat saya menjadi sangat rendah. Tetapi begitu matahari terbit ketika saya tiba di Atlantik semuanya baik-baik saja," kata Walters kepada CNN.
![]() |
Sebelumnya dia bertarung dengan angin kencang yang meniupnya ke arah berlawanan. Walters pun sempat pesimis bahwa dia tidak akan sampai ke Antigua, untunglah ada sekelompok orang yang menolongnya.
"Karena saya berada pada titik kritis, saya harus menghadapi kenyataan bahwa jika saya tidak menerima tawaran mereka maka saya kan merindukan Antigua," katanya.
Walters yang telah berangkat sebelum pandemi Corona mewabah di negaranya tak mengetahui bahwa akan adanya wabah bahaya ini. Dia terkejut ketika istrinya memberi tahu bahwa keadaan sangat buruk, bahkan banyak orang meninggal dan kehilangan pekerjaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keadaan seperti ini tidak pernah terjadi dalam hidup kita, sehingga sulit membayangkan seperti apa dunia saat saya kembali," kata Welters
Saat sampai di Antigua, Welters pun sudah mengenakan masker. Biasanya ada yang memberinya pelukan, namun keadaan berubah.
"Tentu saja, tidak ada yang bisa memberi saya pelukan atau tepukan di punggung ketika saya tiba. Tapi sejauh ini, sangat baik. Saya kira semuanya mungkin berbeda ketika saya kembali ke Inggris," ujarnya.
Sekarang, Walters telah mendayung Atlantik sebanyak 5 kali. Tiga kali solo dan dua kali dengan dua orang temannya. Welters pun memiliki tujuan saat dia mendayung Atlantik sendirian, yaitu mengumpulkan dana amal untuk veteran militer Inggris untuk pahlawan.
![]() |
Selain seorang pendayung, Walters juga seorang pedagang kayu. Dia membuat sendiri perahunya di taman depan rumah 22 tahun yang lalu.
(elk/ddn)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda