Maskapai Dunia Ramai-ramai Terapkan Aturan Baru Terkait Corona

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Maskapai Dunia Ramai-ramai Terapkan Aturan Baru Terkait Corona

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Senin, 11 Mei 2020 20:05 WIB
Pramugari
Ilustrasi pramugari yang mengenakan masker (Getty Images)
Jakarta -

Virus corona tak hanya mengubah pola interaksi masyarakat, tapi juga aturan di dunia penerbangan. Tak sedikit maskapai dunia yang menerapkan aturan baru.

Perlahan, industri penerbangan global mulai beradaptasi pada apa yang disebut sebagai 'The New Normal.' Dikumpulkan detikcom dari berbagai sumber, Senin (11/5/2020), sejumlah aturan baru dibuat agar pesawat bisa mengudara kembali seperti diberitakan media CN Traveler.

Di Amerika, Asosiasi Pramugari-CWA yang membawahi sekitar 50 ribu pramugari di Negeri Paman Sam juga telah meminta Kemenhub setempat untuk mewajibkan penggunaan masker bagi seluruh penumpang pesawat di seluruh dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak jauh berbeda, pihak IATA (International Air Transport Association) dan Yayasan Travel AS (US Travel Association) juga telah mengeluarkan panduan baru untuk para penumpang dan kru maskapai untuk memakai masker. Termasuk juga aneka aturan baru terkait social distancing selama perjalanan udara.

Panduan baru itu pun disambut positif oleh para maskapai global. Adapun tidak sedikit maskapai dunia yang menerapkannya sesuai kebijakan masing-masing. Berikut di antaranya:

ADVERTISEMENT

1. Air Canada

Terhitung sejak 15 Mei ini, maskapai Air Canada akan menerapkan pengukuran suhu dengan infrared tanpa kontak langsung untuk semua penumpang. Apabila ada penumpang yang terdeteksi demam, maka penumpang itu tidak diizinkan terbang.

Air Canada (YOMIURI SHIMBUN/ASIA NEWS NETWORK)Air Canada (YOMIURI SHIMBUN/ASIA NEWS NETWORK)

Menurut Kemenhub Kanada, Air Canada juga mewajibkan penggunaan masker atau pelindung wajah bagi semua penumpangnya sejak 20 April lalu. Aturan itu pun wajib dilakukan baik saat check-in, boarding dan saat penerbangan.

Di dalam pesawat, pihak maskapai juga menata ulang posisi duduk antar penumpang terkait aturan social distancing.

2. Air France

Terhitung 11 Mei, semua penumpang maskapai Air France diwajibkan memakai masker. Lebih lanjut, pihak maskapai akan mengontak semua penumpangnya via email atau pesan singkat berisi imbauan tersebut.

Air France (AP Photo/Francois Mori)Air France (AP Photo/Francois Mori)

Aturan itu pun juga berlaku untuk pihak kru maskapai. Apabila memungkinkan, pihak maskapai Air France juga akan menerapkan social distancing.

3. American Airlines

Seperti Air France, maskapai American Airlines juga mewajibkan seluruh penumpang dalam penerbangannya untuk menggunakan masker sejak 11 Mei. Anjuran serupa juga telah dilakukan oleh pihak pramugari sejak 1 Mei lalu.

"Penumpang berusia muda dan orang-orang dengan kondisi terbatas yang tak dapat mengenakan masker akan diberi pengecualian," bunyi kebijakan maskapai.

American AirlinesAmerican Airlines (dok. American Airlines)

Terhitung 31 Mei, pihak maskapai American Airlines juga hanya akan menggunakan 50% dari kapasitas normalnya dalam setiap penerbangannya. Sebisa mungkin, bangku di bagian tengah hanya akan digunakan seperlunya.

4. Delta

Terhitung 4 Mei, maskapai Delta mulai mewajibkan seluruh penumpangnya untuk memakai masker dalam penerbangan mereka. Penggunaan masker diwajibkan sejak dari proses check-in di lobi, proses boarding hingga selama proses penerbangan.

delta airlinesDelta Airlines (Reuters)

Hal serupa juga berlaku untuk kru maskapai, termasuk pengecekan suhu. Lebih lanjut, pihak maskapai Delta juga mengurangi total jumlah penumpang dan tidak menggunakan bangku tengah.

5. Emirates

Sejak bulan April lalu, seluruh penumpang maskapai Emirates telah diwajibkan untuk menggunakan masker. Emirates juga telah mengenalkan aturan baru tersebut untuk krunya.

Pesawat Emirates di DubaiPesawat Emirates di Dubai (Twitter/Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum)

Di Bandara Internasional Dubai yang menjadi markas Emirates, semua karyawan dan penumpang maskapai juga diwajibkan untuk mengenakan masker dan sarung tangan. Malah, pihak maskapai juga bekerjasama dengan pihak Kemenkes Dubai untuk menyelenggarakan rapid test sebelum keberangkatan.

6. JetBlue

JetBlue merupakan maskapai pertama di AS yang mewajibkan para penumpangnya memakai masker. Aturan baru itu telah diperkenalkan sejak 27 April lalu dan efektif berlaku sejak 4 Mei lalu.

JetBlue JetBlue (iStock)

Aturannya, setiap calon penumpang wajib menggunakan masker sejak sebelum dan saat terbang. Jumlah kursi dalam tiap penerbangan juga akan dibatasi.

7. Lufthansa

Sejak 4 Mei, pihak Lufthansa Group telah mewajibkan penumpangnya untuk memakai masker. Aturan itu pun juga berlaku untuk para pramugari maskapai tersebut.

Ilustrasi Pesawat LufthansaIlustrasi pesawat Lufthansa (Dok. Lufthansa)

Bangku tengah di kabin ekonomi maskapai Lufthansa juga dikosongkan untuk menerapkan social distancing. Jarak antar penumpang pun bisa lebih renggang, mengikuti load penumpang.

8. Southwest

Terhitung sejak 3 Mei, maskapai Southwest mewajibkan penumpangnya untuk mengenakan masker. Rencananya aturan itu juga diperpanjang hingga 11 Mei ini.

Ilustrasi pesawat Southwest AirlinesIlustrasi pesawat Southwest Airlines (Reuters)

Apabila ada penumpang yang masih lupa memakai masker, maka pihak maskapai akan menyediakannya. Hand sanitizer pun juga tersedia apabila dibutuhkan.

9. United

Aturan senada juga diterapkan oleh maskapai United sejak 4 Mei lalu. Adapun kewajiban memakai masker itu dikecualikan untuk anak-anak dan orang dengan kebutuhan khusus.

"Kami mengimbau penumpang untuk membawa sendiri masker, tapi agen kami akan menyediakannya apabila Anda tidak membawanya saat terbang bersama kami," bunyi aturan United.

United AirlinesUnited Airlines (dok. United Airlines)

Pembatasan jumlah penumpang dan ditiadakannya bangku tengah juga dilakukan oleh pihak maskapai terkait social distancing.




(rdy/ddn)

Hide Ads