Seniman Jalanan Beli Kapal Penyelamat Pengungsi, Lalu Diwarnai Pink

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Seniman Jalanan Beli Kapal Penyelamat Pengungsi, Lalu Diwarnai Pink

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Minggu, 06 Sep 2020 15:17 WIB
Kapal penyelamat imigran Banksy
Kapal penyelamat imigran Banksy (Foto: CNN)
Jakarta -

Seniman jalanan Inggris, Banksy, membeli kapal penyelamat pengungsi. Ia lalu mewarnainya dengan cat pink cerah.

Diberitakan CNN, kapal ini digunakan untuk membantu menyelamatkan nyawa para migran dan pengungsi yang menyeberangi laut Mediterania. Biasanya mereka menyeberang dari Afrika Utara ke Eropa.

Kapal penyelamat ini dinamai Louise Michel. Kapal yang dibeli Banksy ini bekas kapal angkatan laut Prancis dan dibeli dari hasil karyanya, menurut misi pencarian dan penyelamatan baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam situsnya, proyek Louise Michel bertujuan untuk menegakkan hukum maritim dan menyelamatkan siapa pun yang berada dalam bahaya tanpa prasangka.

Seniman itu menghiasnya dengan alat pemadam api dan menciptakan gambar seorang gadis dengan jaket pelampung yang berdiri meraih sabuk pelampung berbentuk hati.

ADVERTISEMENT
Kapal penyelamat imigran BanksyGambar di kapal penyelamat imigran Banksy (Foto: CNN)

Karya seni ini serupa dengan gaya mural stensil Banksy yang terkenal, Girl with Baloon.

Kapal sepanjang 30 meter itu telah disesuaikan kegunaannya untuk melakukan pencarian dan penyelamatan. Kapal ini mampu melaju di kecepatan 28 knot.

"Gesit seperti warna merah jambu," kata penyelamat di situsnya.

Kapal itu pertama kali berlayar pada 18 Agustus dengan membawa 10 orang awak. Mereka membantu menyelamatkan 89 orang pada Kamis dalam misi pertamanya, menurut juru bicara Louise Michel.

Saat ini, kapal itu masih berada di Laut Mediterania. Mereka sedang mencari pelabuhan untuk melabuhkan mereka yang diselamatkan, atau untuk mentransfer mereka ke kapal penjaga di pantai Eropa.

Menurut halaman Twitter organisasi tersebut, para pengungsi yang diselamatkan melakukan perjalanan dari Libya.

"Setelah menderita karena dehidrasi, luka bakar bahan bakar dan luka-luka akibat penyiksaan di Libya, mereka memiliki waktu istirahat," kata organisasi itu dalam sebuah cuitan pada hari Jumat.

Kapal penyelamat imigran BanksyKarya Banksy (Foto: CNN)

Melalui karya provokatifnya, Banksy sering mengeksplorasi isu-isu sosial seperti perang, korupsi politikus, dan krisis pengungsi.

Pada 2015 ia menciptakan taman hiburan yang suram bernama Dismaland di Weston-super-Mare, Inggris. Katanya kepada The Sunday Times, taman rekreasi ini memiliki tema ketidaksetaraan dan bencana yang akan datang.

Pada 2015, dua mural Banksy muncul di Calais, Prancis. Yang pertama menunjukkan gambar mendiang pendiri Apple, Steve Jobs membawa karung di bahunya dengan keterangan di situsnya yakni 'putra seorang imigran dari Suriah.

Krisis migran Eropa telah memburuk selama pandemi virus Corona. Tercatat adanya dua kali lebih banyak imigran melakukan perjalanan berbahaya ke Inggris menggunakan kapal sejak lockdown daripada tahun 2019, menurut analisis PA Media.

Pandemi COVID-19 telah membuat negara-negara seperti Tunisia menghadapi kesulitan ekonomi dan pengangguran yang serius. Sementara negara yang lain, termasuk Libya, berurusan dengan efek perang.




(msl/msl)

Hide Ads