Gelaran Dieng Culture Festival (DCF) 2020 telah resmi dibuka. Meski dilaksanakan secara virtual, kegiatan tradisi tahunan ini tetap berlangsung meriah dengan berbagai rangkaian acara.
Tidak seperti tahun sebelumnya, tahun ini DCF digelar di Rumah Budaya depan komplek Candi Arjuna. Dan, hanya dihadiri oleh tamu undangan terbatas, dengan penerapan protokol kesehatan. Sedangkan masyarakat umum bisa menyaksikan melalui media sosial secara live di YouTube, Instagram dan Facebook.
Pertunjukan sendratari anak gimbal menjadi suguhan pembuka di hari pertama DCF. Dilanjut dengan webinar, kesenian tradisi, penanaman pohon, serta tahlil dan doa bersama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Malamnya, dimeriahkan dengan pertunjukan musik dengan tema Jazz Di Atas Awan. Baru, keesokan harinya, Kamis (17/9/2020), ada proses pencukuran rambut gimbal dan pelarungan rambut gimbal sebagai pemungkas tradisi DCF.
Ketua Panitia DCF 2020, Alif Fauzi mengatakan bahwa kegiatan Dieng Culture Festival tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Yakni, harus menaati protokol kesehatan COVID-19.
"Kalau beberapa kegiatan sebelumnya sukses dengan banyaknya pengunjung, kali ini harus menerapkan protokol kesehatan dan sesuai standar penanganan COVID-19. Mulai dari penyemprotan desinfektan, sarana dan prasarana cuci tangan, jaga jarak dan dilaksanakan secara virtual," ujarnya.
Selain itu, serangkaian acara sebagian besar dilaksanakan secara indoor. Itu untuk mengantisipasi adanya keramaian.
![]() |
"Ini sebagai bentuk kepedulian kami dalam melestarikan budaya. Meskipun tahun ini harus dilaksanakan secara virtual dan penerapan protokol kesehatan," jelasnya.
Sementara, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono menuturkan bahwa gelaran DCF 2020 merupakan gelaran yang ke-11. Meski dilakukan secara virtual, ditujukan bukan hanya sebagai peristiwa budaya terapi juga even pariwisata.
"Dieng Culture Festival kali ini dilakukan secara virtual, bisa disaksikan melalui live streaming. Ini bukan hanya peristiwa budaya tapi juga event pariwisata yang mampu mendongkrak ekonomi masyarakat," ungkapnya.
Ia berharap, gelaran tahunan tersebut dapat selalu berinovasi dan meningkatkan kualitas. Sehingga menjadi suguhan yang apik dan menarik.
"Harapannya selalu meningkat kualitas Dieng Culture Festival," harapnya.
(msl/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!