Berikut ini adalah 20 negara dengan paspor paling lemah. Negara-negara dengan mayoritas berpenduduk muslim masih berada di urutan ini.
Henley Passport Index merilis daftar tahunannya. Dilihat dari situs resminya, Kamis (7/1/2021), tak hanya negara muslim, negara-negara dari Afrika juga masuk daftar dengan paspor terlemah.
Negara dari Asia Tengah juga menghiasi daftar ini. Di urutan 20 dari bawah, ada Ethiopia dengan bebas visa hanya ke 44 negara. Di bawahnya persis ada Sudan Selatan, lalu diikuti Kongo, Eritrea, Sri Lanka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada sejumlah alasan yang membuat paspor bisa diakui sebagai yang terkuat dan paling lemah di dunia. Hal ini tak cuma sebatas banyaknya negara yang bisa dikunjungi orang Jepang tanpa visa, tetapi juga menyangkut situasi politik, ekonomi, dan budaya.
Henley Passport Index adalah salah satu dari beberapa indeks yang dibuat oleh perusahaan keuangan untuk menentukan peringkat paspor global sesuai dengan akses yang mereka berikan kepada warganya.
Baca juga: Mengapa Paspor Jepang Sangat 'Sakti'? |
Henley Passport Index didasarkan pada data yang disediakan oleh Otoritas Transportasi Udara Internasional (IATA) yang mencakup 199 paspor dan 227 destinasi perjalanan. Daftar paspor terkuat ini diperbarui secara real time sepanjang tahun ketika perubahan kebijakan visa mulai berlaku.
Berikut 20 negara dengan paspor paling lemah 2021:
20. Ethiopia (44 negara bebas visa atau visa kedatangan)
19. Sudan Selatan (43 negara)
18. Kongo, Eritrea, Sri Lanka (42 negara)
15. Bangladesh, Iran (41 negara)
13. Kosovo, Lebanon, Sudan (40 negara)
10. Korea Utara (39 negara)
9. Libya, Nepal (38 negara)
7. Palestina (37 negara)
6. Somalia, Yaman (33 negara)
4. Pakistan (32 negara)
3. Suriah (29 negara)
2. Irak (28 negara)
1. Afghanistan (26 negara).
Berikut ini tabel lengkap paspor terkuat sampai paling lemah untuk tahun 2021:
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol