Provinsi Jawa Barat resmi meluncurkan kalender event yang bertajuk 'West Java Calendar of Event (WJCoE) 2021'. Apa saja event yang akan diselenggarakan?
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dalam sambutannya mengatakan, adanya kalender event disebut bisa membangkitkan aktivitas ekonomi khususnya sektor pariwisata. Apalagi, kata dia, daya jual Jabar dilihat dari keindahannya.
"Keindahan Jawa Barat melahirkan ribuan seniman, budayawan, pekerja seni. Kita harus produktif dan adaptif walau masih COVID," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (4/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emil mengatakan, setiap gelaran harus memenuhi kriteria 3C yaitu creative value, commercial value, dan CEO commitment. Menurutnya, even yang dibuat pun harus kreatif dan memiliki nilai komersial yang berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar.
"Undang sponsor. Libatkan semua industri kreatif di sekitar supaya berdampak ekonomi," ujarnya.
Dalam hal ini, kata dia, Pemda harus turut serta mendukung tiap gelaran acara. "Pemerintah daerah harus ikut mendukung, kalau ada yang kurang dibenahi, dibantu, di-support. Kalau begitu, akan mengembangkan pariwisata di daerah masing-masing," katanya.
![]() |
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Dedi Taufik, mengatakan kalender event yang disiapkan berisi event-event yang diusulkan tiap-tiap kabupaten dan kota yang berjumlah 27 se-Jawa Barat.
Dia mengatakan, sebanyak 342 event yang diusulkan dari berbagai daerah. Kemudian pihaknya melakukan pengkurasian menjadi 10 smiling event dan 50 lainnya terdiri dari 8 even ekspedisi, 7 karnaval, 5 kuliner, 18 pagelaran, 6 rekreasi, dan 6 upacara adat.
Rencananya, event-event tersebut akan digelar secara hybrid (daring dan luring) karena masih dalam masa pandemi COVID-19. "Event-event tersebut digelar secara hybrid dan menerapkan protokol kesehatan yang menyesuaikan dengan aturan yang berlaku," katanya.
Lebih lanjut, Dede berharap di kalender event 2021 ini dapat mendatangkan 30 juta wisatawan lokal dan 30 ribu wisatawan mancanegara. Beberapa event yang akan digelar di tahun 2021 ini meliputi Jelajah Kopi di Kabupaten Bandung pada bulan Maret, Lebaran Betawi di Kota Bekasi pada April, Majalengka Usik di Kabupaten Majalengka di bulan Juli dan Bandung Air Show di Kota Bandung di bulan Agustus.
Selain itu di kalender event, ada Festival Angklung Internasional + tour de Linggarjati di Kabupaten Kuningan di bulan September, Jagakali Art Festival Indonesia di Kota Cirebon pada bulan September, dan terakhir Festival Nampaling di Kabupaten Pangandaran di bulan September.
Simak juga 'RK: Setahun Covid-19, Saya Ucapkan Pendek Umur-Binasa Selamanya':
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol