Karakter Pikachu memang menggemaskan. Kali ini dia menyamar menjadi Dr Alan Grant di Jurassic Park, buat apa?
Seperti salah satu karakter yang paling sibuk di dunia adalah Pikachu. Dia memiliki banyak peran, menyamar menjadi kapten kapal, koki, pegulat dan sekarang dia terjun ke ilmu paleontologi.
Diberitakan SoraNews, Senin (26/4/2021), Pikachu akan menjadi Alan Grant di Jurrasic Park. Dia bertugas memperkenalkan ilmu fosil atau paleontologi sebagai bagian dari PokΓ©mon Fossil Museum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pokemon Fossil Museum tidak berbentuk bangunan, melainkan pameran keliling. Museum itu menggabungkan kecintaan pada desain visual dan pembangunan dunia dari franchise anime atau video game Pokemon dengan pembelajaran tentang sains dunia nyata.
![]() |
Monster yang ada di pokemon akan menjadi model yang digunakan para ahli. Karakter berbentuk dinosaurus itu menjadi titik awal untuk mengajari para tamu tentang proses menjadi fosil dan cara ahli paleontologi menggunakan fosil untuk mempelajari hewan di kehidupan dari era sejarah.
Dengan pokemon ini para ahli menunjukkan bagaimana ahli paleontologi mengungkap tentang dinosaurus melalui analisis fosil dan memungkinkan mengembangkan teori soal bagaimana bentuk struktur kerangka spesies PokΓ©mon.
Pameran ini juga akan menampilkan kerangka Tyrantrum dan Bastiodon seukuran yang dipamerkan, yang menurut deskripsi dalam game mereka, masing-masing memiliki tinggi sekitar 2,5 dan 1,3 meter.
Pameran di Museum Fosil Pokemon akan dimulai 4 Juli di Museum Kota Mikasa Hokkaido, di mana akan berlangsung hingga 20 September. Berikutnya pada jadwal adalah museum sejarah alam Sambei Shizenkan di Kota Oda Prefektur Shimane untuk musim gugur 2021. Lanjut ke Museum Nasional Alam dan Sains Tokyo untuk musim semi 2022, dan Museum Sejarah Alam Toyohashi Prefektur Aichi untuk musim panas 2022.
(sym/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!