Gubernur Jateng Ganjar Pranowo melakukan pengecekan di destinasi wisata kawasan Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Pihaknya memberikan apresiasi langkah penutupan yang dilakukan Pemkab Magelang.
"Mudah-mudahan yang di Magelang ini juga bisa menjadi contoh. Borobudur sudah mulai ditutup sejak tanggal 8 sampai 17 nanti," kata Ganjar dalam keterangan tertulis seperti diterima, Senin (10/5/2021).
Ganjar mengatakan, beberapa daerah sudah melaporkan untuk menutup objek wisata. Daerah tersebut antara lain, Wonogiri dan Kebumen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang sudah menyampaikan Kabupaten Magelang yang menutup semuanya, kemarin Wonogiri juga, informasinya Kebumen juga, cuman yang di Kebumen saya lihat datanya masih ada," katanya.
Ganjar berharap, potensi keramaian di tempat pariwisata ini menjadi perhatian oleh pemerintah daerah. Pengawasan harus ketat, jika tidak maka lebih baik tutup.
"Potensi-potensi tempat pariwisata yang kerumunannya banyak saya sarankan juga untuk diperhatikan, kalau kira-kira agak berat untuk mengawasi ditutup saja. Itu jauh lebih baik," tegasnya.
Kemudian bagi daerah yang masih membuka destinasi wisata, kata dia, harus memastikan sesuai dengan izin yang hanya membuka 30 persen dari kapasitas. Hal ini dilakukan sehingga memudahkan kontrol terhadap kerumunan.
"Tapi saya ingatkan ketika nanti ngontrolnya sulit, ditutup itu jauh lebih aman. Ini kita semua berikhtiar berkontribusi menjaga agar aman," tandas Ganjar.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum