Kunjungan wisatawan ke Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution diprediksi akan meningkat saat libur lebaran berlangsung. Taman Lalu Lintas ini memiliki wahana berwisata bagi anak-anak di ruang terbuka.
PJS Administratur Taman Lalin Hadi mengatakan, jika kunjungan melonjak tinggi maka pihaknya akan memberlakukan sistem buka tutup. Hal tersebut berlaku di satu waktu dengan jumlah batas pengunjung di masa Adaptasi Kebiasaan Baru.
"Mau gamau harus begitu (sistem buka tutup) soalnya ada woro-woro dari Satpol PP. Kejadian yang sama di kebun binatang jadi ada yang antrian di luar kebun binatang sampai tutup jalan lalu ditutup dulu tempatnya. Nanti kita juga mau gitu," kata Hadi kepada detikcom beberapa saat lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dia mengatakan, jika tak diberlakukan sistem buka tutup tersebut, maka pihak pengelola yang akan terkena imbasnya. Diketahui, Taman Lalu Lintas tutup sejak 15 Maret 2020, sejak awal adanya pandemi dan baru buka 9 April 2021.
"Jadi kalo ada teguran kita yang kena. Jadi mau nggak mau antrean penuh, di dalam ga ada tempat. Nanti kita stop, di luar kita alihkan ke tempat wisata lain," ujar Hadi menambahkan.
Sementara itu, kapasitas tempat wisata di Kota Bandung sebagaimana regulasi pemerintah berada di angka 50 persen. Pada momen libur lebaran di tahun sebelum pandemi, Taman Lalu Lintas dapat menampung wisatawan dari 4000-5000 orang.
"Sekarang 50 persen maksimal Rp 2 ribu. Masuk seribu kalo udah berkurang lagi baru boleh masuk," ujarnya.
Pihaknya pun tetap menerapkan protokol kesehatan. Terlihat pula petugas dari Satpol PP, PMI dan Dinas Kesehatan berjaga di bagian pintu depan yang berdekatan dengan pintu keluar.
"Standarnya 3 M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan) tapi kan kita lihat ada juga yang ngejagain dari Satgas COVID-19 jadi mereka yang bantu kita untuk mengingatkan pengunjung (terutama anak-anak)," pungkasnya.
(elk/elk)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!