Penerbangan di Bandara Husein Bandung Dibatalkan Semua, Ada Apa?

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Penerbangan di Bandara Husein Bandung Dibatalkan Semua, Ada Apa?

Yudha Maulana - detikTravel
Rabu, 21 Jul 2021 19:30 WIB
Bandara Husein Sastranegara kembali melayani penerbangan dengan pesawat jet. Bandara itu kembali layani penerbangan jet pada 20 Agustus 2020 mendatang.
Bandara Husein Sastranegara (Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)
Bandung -

Seluruh maskapai yang beroperasi di Bandara Husein Sastranegara Bandung membatalkan seluruh jadwal penerbangannya. Ada apa?

Belum diketahui sampai kapan kondisi ini akan berakhir. Executive General Manager (EGM) Bandara Husein Sastranegara, R Iwan Winaya Mahdar, mengatakan sejak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), bandara tak pernah tutup.

Namun, kata dia, sejumlah maskapai terpaksa membatalkan jadwal penerbangan karena karena tidak ada penumpang yang membeli tiket perjalanan, atau jumlah penumpang yang tidak memenuhi target minimal yang ditetapkan maskapai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang bisa menyatakan cancel atau tidak ada penerbangan itu teman-teman maskapai yang menjual tiket, karena tiket tidak sesuai dengan target atau tidak penumpang. Kalau kondisi misal penumpang hanya 2 atau 3 orang, bagaimana maskapai bisa menghitung secara komersial ?" ujar Iwan saat dihubungi detikTravel, Rabu (21/7/2021).

Iwan mengatakan, saat ini syarat perjalanan mengacu kepada SE 53 Kemenhub Tahun 2021 yang merupakan perubahan atas SE 45 Kemenhub Tahun 2021. Dalam aturan yang baru selain penumpang harus mempunyai dokumen selesai vaksinasi dan hasil negatif swab antigen/PCR, juga haru memiliki Surat Tanda Registrasi Pekerja (SRTP) di bidang kritikal atau esensial.

ADVERTISEMENT

"Tanggal 20 itu ada satu penerbangan Bandung-Kualanamu, penumpang dari Bandung itu 17 orang yang memenuhi SE 53 tadi. Hari ini cancel all flight," katanya.

Biasanya, ujar Iwan, maskapai akan memberitahu pada pukul 20.00-21.00 WIB terkait pembatalan penerbangan untuk keesokan harinya. Ia memastikan penumpang yang berangkat dari Bandara Husein Sastranegara pun akan mendapatkan informasi itu sebelumnya.

"Memang ada sejumlah pihak yang bisa terbang, yaitu yang berada dalam kondisi darurat, yaitu orang sakit, orang hamil mau melahirkan dan yang mendampingi, kemudian pengantar jenazah maksimal 5 orang," tutur Iwan.

Terkait sampai kapan kondisi ini akan berlangsung, Iwan tak dapat memprediksinya. Pasalnya, hal itu akan ditentukan melalui kebijakan lanjutan dari Kemenhub terkait syarat penerbangan.

"Kecuali nanti kalau ada perpanjangan beda lagi, kita tidak bisa memprediksinya," ucapnya.

Di luar itu, selain penerbangan komersial, Bandara Husein Sastranegara tetap melayani penerbangan VIP, pemeliharaan pesawat dan juga operasi militer dari Lanud.

"Kami tidak pernah tutup, buka terus. Operasi Bandara Husein Sastranegara tetap jalan walau tidak penerbangan komersial," pungkas Iwan.




(msl/msl)

Hide Ads