Pesawat Tujuan Jakarta Dialihkan ke Medan, Begini Penjelasan Batik Air

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pesawat Tujuan Jakarta Dialihkan ke Medan, Begini Penjelasan Batik Air

Tim detikcom - detikTravel
Minggu, 29 Agu 2021 19:20 WIB
Pesawat Airbus 320-200 Neo Batik Air
Foto: Ilustrasi Batik Air (dok. Batik Air)
Jakarta -

Pesawat Batik Air rute Banda Aceh-Jakarta terpaksa dialihkan ke bandara Kualanamu, Medan. Begini penjelasan pihak maskapai:

Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro menyampaikan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID-6897 diketahui berangkat dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh hari Minggu (29/8) pada pukul 10.45 WIB.

Diperkirakan, pesawat berjenis Airbus 330-300 itu akan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng pada pukul 12.50 WIB. Pesawat itu membawa 271 orang penumpang, 2 (dua) awak kokpit dan 9 (sembilan) awak kabin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun ternyata, untuk memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan tersebut, pilot memutuskan untuk untuk melakukan pengalihan pendaratan (divert) ke Bandar Udara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO).

"Dikarenakan ada indikator pada kokpit yang menunjukkan komponen pada salah satu mesin pesawat perlu dilakukan pengecekan atau pemeriksaan," jelas Danang dalam keterangan persnya, Minggu (29/8/2021).

ADVERTISEMENT

Pesawat kemudian mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Kualanamu pada pukul 11.49 WIB. Setelah pesawat parkir, seluruh penumpang diarahkan menuju ruang tunggu guna mendapatkan informasi lebih lanjut.

Batik Air telah menyiapkan pesawat pengganti yang sudah berada di Kualanamu untuk melanjutkan menuju Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Pesawat sudah menjalani pengecekan dan dinyatakan layak terbang dan beroperasi.

Batik Air juga akan mengakomodir pilihan (opsi) sesuai permintaan penumpang yaitu perubahan jadwal keberangkatan (reschedule), pengembalian dana dari tiket (refund).

Menurut hasil pengecekan sebelum keberangkatan (pre flight check) oleh awak kokpit (pilot) dan teknisi, pesawat itu dinyatakan layak terbang dan beroperasi (airworthiness for flight). Pesawat dengan registrasi PK-LEL saat ini masih dilakukan proses pengecekan dan pemeriksaan oleh teknisi.




(wsw/wsw)

Hide Ads