Kisah Turis Kawah Putih, Terpaksa Tinggalkan Orang Tua dan Anak di Mobil

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kisah Turis Kawah Putih, Terpaksa Tinggalkan Orang Tua dan Anak di Mobil

Muhammad Iqbal - detikTravel
Senin, 13 Sep 2021 08:45 WIB
Kawah Putih, Kabupaten Bandung masih jadi favorit warga saat libur lebaran.
Ilustrasi wisatawan di Kawah Putih Kabupaten Bandung Foto: Wisma Putra
Bandung -

Annisa (25) terpaksa meninggalkan kedua orang tuanya di dalam mobil ketika berlibur ke tempat wisata Kawah Putih, Bandung. Orang tuanya tidak diizinkan masuk ke lokasi wisata dikarenakan belum divaksinasi.

Sebelumnya, sebanyak 20 tempat wisata di Pulau Jawa diuji coba Kemenparekraf untuk dibuka. Pembukaan wisata tersebut untuk menjadi langkah uji coba penggunaan aplikasi PeduliLindungi di tempat wisata.

Dalam penerapan pembukaan wisata, ada sejumlah aturan yang harus diterapkan. Pertama, wisatawan yang masuk harus telah divaksinasi yang didukung data dari aplikasi PeduliLindungi. Kemudian, anak yang masih berusia 12 tahun ke bawah belum diperkenankan masuk ke lokasi wisata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Annisa menuturkan, saat tiba di pintu masuk Kawah Putih dirinya dan penumpang mobil ditanyai menyoal suntik vaksin dan aplikasi PeduliLindungi. Ternyata, ibu dari Annisa belum divaksinasi karena memiliki penyakit bawaan.

"Pas masuk diinfoin misalnya kalau semua harus ada keterangan sudah divaksinasi. Kemudian ditanya saat ke pos, apakah sudah divaksinasi? Saya kan lima orang, jadi ibu nggak vaksin, ibu nggak bisa divaksinasi karena ada penyakit bawaan," tutur Annisa kepada detikcom saat ditemui di lokasi wisata Kawah Putih, Minggu (12/9/2021).

ADVERTISEMENT

Mereka pun bimbang, akhirnya petugas memberikan opsi kepada keluarga Annisa. Apakah akan putar balik atau membawa orang tuanya ke parkiran kawah, namun tidak diperkenankan keluar mobil atau masuk ke kawasan kawah.

Mereka pun memilih opsi kedua dan terpaksa meninggalkan orang tuanya di mobil.

"Dikasih opsi, apa ibunya ditinggal atau putar balik. Tapi kan kita jauh jauh dari Jakarta, disuruh pulang ya gimana gitu. Akhirnya bapak nemenin ibu aja di mobil, kan nggak bisa masuk ke tempat wisata Kawah Putih," ujar Annisa.

Selanjutnya

Kejadian sama pun dialami oleh Jery (34), wisatawan asal Jakarta. Ia mengaku terpaksa meninggalkan anaknya di mobil karena masih berusia di bawah 12 tahun.

"Ke sini bawa anak kecil cuman nggak bisa masuk karena protokol kesehatan, mau nggak mau istri yang menunggu di mobil," ujarnya.

Baik Annisa dan Jery sama mengaku kecewa akan kebijakan tersebut. Namun, mereka berharap ada kebijakan agar orang tua dan anak kecil dapat masuk ke lokasi wisata.



Simak Video "Video: Persiapan Wisata Kawah Putih Ciwidey Jelang Libur Nataru"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads