Ini 5 Provinsi dengan Kasus Covid Terbanyak, DKI Masuk!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ini 5 Provinsi dengan Kasus Covid Terbanyak, DKI Masuk!

Tim detikcom - detikTravel
Jumat, 24 Sep 2021 08:43 WIB
Awas Gelombang 3 Covid di RI, Ini Wanti-wanti Pemerintah
Ilustrasi zona penularan Covid-19 (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Zona merah di Indonesia sudah mulai berkurang. Tapi jangan terbuai, karena muncul lagi nih provinsi dengan kasus Covid-19 terbanyak.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan ada tambahan 2.881 kasus baru Covid-19 dalam kurun waktu Rabu (22/9/2021) pukul 12.00 WIB hingga Kamis (23/9/2021) pukul 12.00 WIB. Dengan demikian total kasus menjadi 4.201.559. Penambahan hari ini lebih tinggi dibandingkan kemarin yang tercatat 2.720.

Untuk total pasien Corona di RI yang telah sembuh berjumlah 4.012.448. Untuk total kasus kematian pasien Corona berjumlah 141.114.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasus COVID-19 baru yang ditemukan hari ini paling banyak berada di Jawa Tengah dengan 333 kasus. Disusul kemudian Jawa Barat dengan 243 kasus dan Jawa Timur dengan 220 kasus.

Untuk kasus sembuh hari ini paling banyak berada di Jawa Timur dengan 428 pasien sembuh. Selanjutnya, secara berurut ada Yogyakarta 416 pasien sembuh dan Jawa Barat 373.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan data yang dihimpun, Jawa Tengah (Jateng) menyumbang tambahan kasus terbanyak hari ini, yaitu 333. Disusul kemudian Jawa Barat (Jabar) 243 dan Jawa Timur (Jatim) 220. Sementara di DKI Jakarta ada tambahan 165 kasus baru.

Berikut adalah lima provinsi dengan tambahan kasus baru Covid-19 terbanyak dalam kurun waktu Rabu (22/9/2021) pukul 12.00 WIB hingga Kamis (23/9/2021) pukul 12.00 WIB:

Jateng: 333
Jabar: 243
Jatim: 220
DKI Jakarta: 165
Bali: 138

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyoroti dua provinsi dengan penularan tertinggi di Indonesia. Dua provinsi tersebut adalah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.

"Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara menjadi penyumbang utama tingginya jumlah kasus baru di wilayah Kalimantan selama dua bulan terakhir," kata WHO dalam laporan mingguan per 22 September 2021.




(bnl/bnl)

Hide Ads