Bali Dibuka buat Turis Asing, Ada Syarat Rp 1,5 Miliar

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Senin, 11 Okt 2021 15:24 WIB
Jakarta -

Pemerintah memutuskan untuk membuka kembali Pulau Bali bagi turis asing atau wisatawan mancanegara. Syarat ketat diberlakukan buat mereka yang ingin masuk ke Indonesia, termasuk memegang polis asuransi senilai USD 100 ribu atau setara Rp 1,5 miliar.

Menparekraf Sandiaga Uno menjelaskan syarat ini dalam temu wartawan mingguan secara daring, Senin (11/10/2021). Turis asing harus memperhatikan dua hal utama, yakni sebelum keberangkatan dan di kedatangan.

Syarat sebelum keberangkatan:

1. Mendapatkan Visa Kunjungan Singkat atau izin masuk lainnya sesuai ketentuan yang berlaku
2. Berada di negara dengan kategori low-risk setidaknya 14 hari sebelum keberangkatan
3. Hasil negatif COVID-19 melalui tes RT-PCR yang sampelnya diambil max 3x24 jam sebelum keberangkatan
4. Bukti vaksinasi lengkap, dengan dosis ke-2 dilakukan setidaknya 14 hari sebelum keberangkatan dan ditulis dalam bahasa Inggris, selain bahasa negara asal
5. Asuransi kesehatan dengan nilai pertanggungan minimal USD 100.000 dan mencakup pembiayaan penanganan COVID-19
6. Mengunduh dan menginstall aplikasi PeduliLindungi.

Syarat kedatangan:

1. Mengisi E-Hac via aplikasi PeduliLindungi
2. Melaksanakan tes RT-PCR di on arrival dengan menunjukkan bukti konfirmasi pembayaran-pelaku perjalanan dapat menunggu hasil tes RT-PCR di akomodasi yang sudah direservasi.
3. Jika hasil negatif maka pelaku perjalanan dapat melakukan karantina sesuai ketentuan
4. Jika hasil positif dan tanpa gejala maka pelaku perjalanan melakukan isolasi di akomodasi masing-masing
5. Jika hasil positif dan bergejala, maka pelaku perjalanan melakukan karantina di faskes terdekat dari akomodasi
6. Pelaku perjalanan yang positif dapat melakukan tes PCR kembali pada hari ke-5, apabila negatif dapat melakukan aktivitas di luar ruangan (karantina periode adaptasi). Apabila positif perlu mengulang siklus karantina.

Untuk informasi, Bali akan membuka diri untuk turis asing per 14 Oktober 2021 mendatang. Sejumlah persiapan pun tengah dilakukan, baik di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan lainnya.




(msl/rdy)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork