Pantai Karapyak Masih Ditutup, Penunjang Keselamatan Dibenahi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pantai Karapyak Masih Ditutup, Penunjang Keselamatan Dibenahi

Faizal Amiruddin - detikTravel
Rabu, 03 Nov 2021 20:40 WIB
Pantai Karapyak Pangandaran
Pantai Karapyak. Foto: Faizal Amiruddin/detikcom
Pangandaran -

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran melakukan evaluasi terhadap tata laksana dan sarana prasarana penunjang keamanan dan keselamatan wisatawan di Pantai Karapyak, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Sejumlah langkah telah diambil Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran untuk meningkatkan kualitas pelayanan terutama di sektor keamanan dan keselamatan wisatawan.

"Kami sudah menggelar pertemuan dengan pelaku wisata dan tokoh masyarakat di Pantai Karapyak, ada beberapa poin kesepakatan dan kebijakan yang akan kami ambil," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Tonton Guntari, Rabu (3/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tonton mengatakan beberapa langkah tersebut diantaranya menyiagakan 6 orang petugas penjaga pantai atau Balawista di Pantai Karapyak. "Petugas penjaga pantai itu akan menempati pos sementara. Kebetulan di sana ada bekas kantor perikanan, sementara akan kami manfaatkan untuk tim Balawista," kata Tonton.

Selain itu pihaknya juga akan memasang pengeras suara di pinggir pantai. Sehingga penjaga pantai bisa mengingatkan wisatawan Pantai Karapyak agar selalu berhati-hati dan tidak nekat berenang di Pantai Karapyak.

ADVERTISEMENT

"Seperti di pantai barat Pangandaran, jadi ada imbauan berkala lewat pengeras suara. Sehingga wisatawan bisa terus diingatkan mengenai bahaya berenang di Pantai Karapyak," kata Tonton.

Disamping itu keperluan sarana penunjang penyelamatan juga akan disiagakan, seperti pelampung, papan evakuasi dan lainnya. "SOP nya juga sudah kami susun, termasuk layanan medis yang akan menjadi rujukan jika terjadi lagi kecelakaan," kata Tonton.

Yang kalah penting, lanjut dia adalah peran aktif masyarakat khususnya pelaku wisata untuk membantu mengawasi dan mewujudkan situasi wisata yang nyaman dan aman. "Masyarakat siap mendukung, mereka juga membantu pemasangan plang larangan berenang," kata Tonton.

Sebelumnya pada Senin lalu, Pemerintah Kabupaten Pangandaran memutuskan untuk menutup sementara objek wisata Pantai Batukaras. Penutupan dilakukan untuk memberi waktu atau kesempatan semua pihak agar melakukan evaluasi prosedur keamanan dan keselamatan di lokasi wisata tersebut.

Sehari sebelumnya, atau pada Minggu terjadi kecelakaan yang menimpa seorang pelajar asal Kota Banjar. Hingga kini pelajar bernama Usamah (13) itu belum diketahui keberadaannya setelah terseret ombak.

"Kapan mau Pantai Karapyak mau dibuka lagi, tentu menjadi kewenangan pimpinan. Yang jelas proses evaluasi tata laksana keselamatan dan keamanan wisatawan sudah dan sedang kami benahi," kata Tonton.




(pin/pin)

Hide Ads