Ini Negara-Negara yang Tak Punya Maskapai Nasional

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ini Negara-Negara yang Tak Punya Maskapai Nasional

CNNIndonesia - detikTravel
Jumat, 12 Nov 2021 13:55 WIB
Ilustrasi Penerbangan, ilustrasi pesawat, pesawat terbang, ilutrasi perjalanan, pesawat
Foto: Getty Images/Maja Hitij
Jakarta -

Indonesia merupakan negara yang memiliki maskapai nasional. Tapi ada lho negara-negara yang tidak memilikinya.

Garuda Indonesia merupakan flag carrier Indonesia sejak tahun 1949 lewat Meja Bundar dengan Belanda. Flag Carrier merupakan perusahaan maskapai yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh pemerintah.

Meski begitu, Indonesia terancam tak memiliki flag carrier jika mayoritas saham Garuda Indonesia dijual atau didelusi ke pihak swasta demi menambal hutang perusahaan. Skenario terburuknya, Garuda Indonesia bisa pailit jika gagal merekstrukturasi hutangnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai catatan, saat ini Pemerintah Indonesia memegang mayoritas atau 60,5 persen saham Garuda Indonesia.

Kendati masih belum dilaksanakan, opsi melego saham Garuda sudah dipaparkan oleh Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo di hadapan Komisi VI DPR RI, Selasa (9/11).

ADVERTISEMENT

Mengutip Business Insider, sejarah flag carrier dimulai pada Chicago Convention of Civil Aviation 1944. Saat itu, maskapai nasional dilihat sebagai kebanggaan dan identitas suatu negara. Seperti halnya jembatan,flag carrier juga dilihat sebagai keberhasilan infrastruktur nasional.

Maka tak heran kemudian banyak negara yang berlomba-lomba memiliki flag carrier. Pada masanya, maskapai nasional bisa dengan leluasa menentukan harga dan mengontrol rute penerbangan. Namun, keadaan mulai berbalik saat pihak swasta mulai masuk dalam industri membuat para maskapai nasional kalah saing dan menumpuk rugi.

Tak hanya Garuda, berbagai flag carrier lainnya juga mencatat rugi, misalnya Air China, Turkish Airlines, Emirates, dan sebagainya.

Jika pemerintah bakal melepas mayoritas saham Garuda Indonesia, maka Indonesia bakal masuk dalam kelab negara-negara yang tidak memiliki flag carrier.

Berikut negara-negara yang tak memiliki maskapai nasional:

1. Andorra

Negara mungil seluas 468 km2 yang berada 'terjepit' antara Prancis dan Spanyol ini tak memiliki maskapai nasional.

Mengutip simple flying, Andorra hanya memiliki 77 ribu penduduk dan tidak punya bandara, otomatis negara tersebut tak memerlukanflagcarrier. Untuk menuju ke Andorra, Anda harus terbang antara ke Selatan Prancis atau Utara Spanyol sebelum melanjutkan ke Andorra.

Walau begitu, sebuah maskapai komersial dari Catalonia menggunakan nama Andorra, maskapai dibentuk pada 2015 khusus untuk menghubungkan Spanyol dan Andorra. Sayangnya, pada 2016 silam maskapai bubar bahkan sebelum sepenuhnya beroperasi.

Selanjutnya, Amerika Serikat, negara-negara di Karibia hingga Asia dan Amerika Selatan

2. Amerika Serikat (AS)

Walau memiliki beberapa maskapai yang mengangkat nama negara, namun secara teknis AS tidak memiliki flag carrier.

AS memiliki beberapa maskapai penerbangan swasta yang menawarkan rute internasional maupun domestik, seperti American Airlines, Delta, United, dan Southwest adalah beberapa maskapai lainnya.

3. Negara-negara di Karibia

Dari total 13 negara di Karibia, tercatat enam di antaranya tidak memiliki flag carrier, mereka adalah Barbados, Dominika, Republik Dominika, Jamaika, St Kitts, dan St Lucia.

Beberapa negara dari daftar tersebut sebetulnya pernah punya maskapai negara, namun bangkrut pada perjalanannya, contohnya St Lucia Airways yang dibentuk pada 1975 untuk mengangkut penumpang antara St Lucia dan Martinique serta Barbados. Sayangnya, maskapai ini gulung tikar pada 1987.

4. Asia dan Amerika Selatan

Di kawasan Asia, setidaknya ada tiga negara yang tidak memiliki maskapai nasional, yaitu Timor Leste, Myanmar, dan Mikronesia.

Sedangkan di Amerika Selatan ada Brazil, Ekuador, Guyana, Paraguay, Peru, dan Uruguay.


Hide Ads