Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengunjungi kegiatan vaksinasi yang ditujukan untuk pelaku Parekraf dan masyarakat umum di Tana Toraja.
Lokasi vaksinasi itu berada di Wisata Religi Pusat Ziarah Keluarga Kudus Nazaret, di Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Kegiatan berlangsung pada hari Minggu (21/08/2021) ini.
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan bahwa target vaksin hari ini 1.000 orang dan untuk Parekraf sudah mencapai 700 ribu orang masyarakat pelaku Parekraf.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini target sasarannya sebanyak 1.000 orang dan saya mencatat bahwa di Indonesia, data Kemenkes bahwa target telah mencapai 64,2% vaksin pertama dan vaksin kedua 42,3 persen. Sementara di Sulawesi Selatan, untuk Tana Toraja sendiri sudah mencapai 62,3 persen dan untuk Parekraf sudah mencapai 700 ribu masyarakat pelaku Parekraf yang tervaksinasi," jelasnya.
Sandiaga berharap dengan vaksinasi untuk pelaku Parekraf di wilayah Tana Toraja bisa menjadi langkah strategis untuk pemulihan sektor pariwisata di Tana Toraja.
"Kami berharap vaksinasi ini bisa menjadi salah satu langkah strategis untuk kebangkitan dan kepulihan pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Tana Toraja," harapnya.
![]() |
Dalam kegiatan tersebut Menparekraf Sandiaga Uno diberikan cenderamata berupa miniatur Rumah Tongkonan, rumah Khas masyarakat adat Tana Toraja dari pengelola lokasi Wisata Religi Pusat Ziarah Keluarga Kudus Nazaret.
Sementara itu, Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung mengungkapkan bahwa masyarakat sangat antusias dengan adanya vaksinasi pelaku Parekraf, mengingat Pariwisata adalah satu-satunya penggerak roda kehidupan utama bagi masyarakat Tana Toraja.
"Kami sudah lama berharap hadirnya Menteri Pariwisata di Tana Toraja untuk menjawab mimpi dan doa doa kami. Kami masyarakat Tana Toraja sangat antusias melakukan vaksinasi, karena memang hanya ini jalan keluar kehidupan kami hanya lewat pintu Pariwisata," ungkap sang bupati.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum