TRAVEL NEWS
Pemilik Homestay Labuan Bajo Jangan Getok Harga Ya!
Aksi getok harga masih jadi momok bagi pariwisata kita. Para pemilik homestay di Labuan Bajo, NTT pun diwanti-wanti tak melakukannya.
"Kalau digetok wisatawannya jadi kapok. Diatur dengan baik jangan lupa seprei, handuknya juga putih. Mudah-mudahan ini jadi berkah dan bisa memberikan penghasilan," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam kunjungan baru-baru ini.
"Bisa jadi pemilik hotel yang besar ada di sini diawali dari homestay yang kecil ini," imbuh dia
Sarana hunian pariwisata (sarhunta), kata dia, akan menjadi satu ikon pariwisata yang berkelanjutan. Pemerintah juga ingin masyarakat terbanatu dari sisi penghasilan.
"Bukan hanya dinikmati masyarakat kalangan atas, masyarakat juga andil dalam penciptaan akomoodasi dan mendapatkan dampak dari DSP. Kami dari pemerintah akan memasitkan pelatighn dan pendampingan, Pak Vincent memastikan pemasaran, ini ke depan mesti lebih banyak," terang dia.
"Kami akan mendorong program yang berpihak, dalam field trip berikut bisa bertemu di sarhunta, atau nggak merasakan melihat sunset dari lantai dua nanti sepreinya harus putih, handuknya, kursi dan Wi-Fi nah ini kita akan bekerja sama dengan konsep geber, gercep," terang dia lagi.
 Menparekraf Sandiaga di homestay Labuan Bajo Foto: Kemenparekraf |
Menparekraf Sandiaga meninjau Andira Homestay, di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, pada Kamis (27/1/2022). Sarhunta selain menjadi ikon pariwisata yang berkeadilan, ia ingin masyarakat ikut andil dan merasakan manfaat dari destinasi super prioritas.
Andira Homestay misalnya merupakan salah satu sarhunta yang dibangun oleh Kementerian PUPR. Sebanyak 261 unit sarhunta di Labuan Bajo telah dibangun hingga kini.
Andira Homestay sendiri memiliki lima buah kamar, yang terdiri dari tiga kamar di lantai 1 dan dua kamar di lantai dua. Untuk harga kamar di lantai 1 sebesar Rp 180.000/malam dan untuk harga kamar di lantai 2 sebesar Rp 220.000/malam.
"Saya meyakini sarhunta yang dibangun oleh PUPR dan sekarang siap untuk dikolaborasikan dengan kami di Kemenparekraf akan menjadikan program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu. Karena G20 akan segera hadir di sini," ujarnya
Simak Video: Jokowi: Labuan Bajo Siap Menyambut Kedatangan Para Wisatawan
