Maliboro masih menjadi destinasi favorit wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Buktinya adalah kawasan Malioboro macet parah pada hari ini.
Kawasan yang menjadi jantung kota Yogyakarta ini baru saja direvitalisasi akhir tahun lalu. Perubahan yang terjadi adalah tidak lagi ditemukan pedagang kaki lima yang biasanya menghiasi sirip jalan Maliboro.
Namun wajah baru kawasan idaman Kota Sultan ini tidak mengurangi daya tariknya. Terlihat dari pantauan detikTravel, Rabu (4/5/2022), di hari libur lebaran hari ketiga, ribuan pengunjung memadati wilayah Malioboro hingga menyebabkan kemacetan di sepanjang jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemacetan tersebut berlangsung mulai dari Jalan Yos Sudarso hingga memasuki kawasan Malioboro. Terlihat beberapa petugas polisi lalu lintas sibuk mengurai kemacetan.
Malioboro di H+3 Lebaran (Foto: Tiara Rosana/detikcom) |
Kemacetan ini menyebabkan langkanya lahan parkir bagi wisatawan. Kelangkaan lahan parkir ini membuat mahalnya biaya parkir yang ditetapkan oleh petugas parkir Maliboro.
Biaya parkir di bahu jalan yang didapatkan detikTravel mencapai Rp 20.000 satu kendaraan mobil. Ketika ditanya mengapa harga parkir sangat mahal, tukang parkir setempat mengatakan di tempat lain bisa mencapai Rp 40.000 setiap lahan satu parkir mobil.
Namun di tengah padatnya aktivitas lalu lintas jalan Malioboro, tidak menghentikan wisatawan untuk berfoto ria di marka kawasan Malioboro.
(msl/msl)












































Malioboro di H+3 Lebaran (Foto: Tiara Rosana/detikcom)
Komentar Terbanyak
IKN Disorot Media Asing, Disebut Berpotensi Jadi Kota Hantu
Thailand Minta Turis Israel Lebih Sopan dan Hormat
Wisatawan di IKN: Bersih dan Modern Seperti Singapura, tetapi Aneh dan Sepi