Sebuah tragedi dicatat Dusun Kalikuning, Desa Duren, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Dusun itu hilang terkubur tanah longsor 40-an tahun silam.
Salah satu korban selamat, Tuminem (71), menceritakan peristiwa memilukan yang terekam dalam ingatannya itu. Disebutkannya, tanah longsor yang melenyapkan Dusun Kalikuning terjadi pada tahun 1975.
"Saya ingatnya kalau tidak salah itu tanggal 15 September 1975 harinya Senin Pahing. Saat itu saya berusia 24 tahun. Kejadiannya saat (waktu) isya," kata Tuminem saat berbincang dengan detikcom di lokasi bekas Dusun Kalikuning, awal pekan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum kejadian, wilayah Dusun Kalikuning diguyur hujan lebat sejak sore hari. Selain itu terdengar suara petir disusul gemuruh.
"Waktu itu hujan lebat dari jam 4 sore. Terus ada suara petir dan gemuruh yang keras, mungkin seluruh warga Dusun Kalikuning dengar semuanya. Tapi saya saja menganggapnya suara dari petir soalnya bersamaan," kata dia.
"Tahu-tahu langsung ada suara brukk kena tembok belakang (rumah) saya," dia menambahkan.
***
Artikel ini juga tayang di detikJateng, selenkapnya bisa dibaca di sini.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!